Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Universitas Lampung (Unila) Gelar Riset Festival 2025 Sebagai Bagian Rangkaian Dies Natalis Universitas Lampung (Dok.Unila)
Universitas Lampung (Unila) Gelar Riset Festival 2025 Sebagai Bagian Rangkaian Dies Natalis Universitas Lampung (Dok.Unila)

Intinya sih...

  • Mengusung tema “Impactful Research, Sustainable Innovation for the SDGs Towards A Golden Indonesia 2045”

  • Acara dihadiri oleh berbagai tokoh, seperti perwakilan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

  • Riset Festival bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga wadah pembelajaran, kolaborasi, serta penguatan budaya akademik yang berdaya saing

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Universitas Lampung (Unila) resmi menggelar Riset Festival 2025 sebagai bagian dari rangkaian Dies Natalis Universitas Lampung. Acara diinisiasi Kementerian Riset dan Inovasi Mahasiswa BEM U KBM Universitas Lampung ini menghadirkan ruang bagi mahasiswa untuk menampilkan karya riset, eksperimen, serta inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Selain itu, acara ini juga hadir sebagai ruang kolaborasi, pembelajaran, dan penguatan budaya riset menuju Indonesia Emas 2045.

1. Menyongsong Indonesia Emas 2045

Universitas Lampung (Unila) Gelar Riset Festival 2025 Sebagai Bagian Rangkaian Dies Natalis Universitas Lampung (Dok.Unila)

Mengusung tema “Impactful Research, Sustainable Innovation for the SDGs Towards A Golden Indonesia 2045”, Riset Festival 2025 menjadi momentum penting memperkuat kontribusi mahasiswa untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) sekaligus menyongsong Indonesia Emas 2045.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya, Yanuar Dwi Prasetyo, selaku perwakilan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Fathan Bahfie, dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Hadir juga, Biblio Butaflika dan Meilinda Zainal dari Balitbangda, serta Insan Fajar Haryadi selaku Menteri Riset dan Inovasi BEM U KBM Unila yang mewakili Ketua BEM U KBM beserta jajaran presidium.

2. Sebagai wadah penguatan budaya akademik mahasiswa

Universitas Lampung (Unila) Gelar Riset Festival 2025 Sebagai Bagian Rangkaian Dies Natalis Universitas Lampung (Dok.Unila)

Yanuar Dwi Prasetyo, menegaskan, Riset Festival bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga wadah pembelajaran, kolaborasi, serta penguatan budaya akademik yang berdaya saing.

“Harapannya, forum ini mampu melahirkan ide-ide segar serta gagasan konstruktif yang tidak hanya memperkaya khazanah keilmuan, tetapi juga memberi kontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat dan bangsa,” ujarnya, Senin (15/9/2025).

3. Ada pameran inovasi mahasiswa

Illustrasi Pembelajaran Kampus (Pexel/ICSA)

Rangkaian acara diawali dengan doa bersama, kemudian dilanjutkan ke agenda inti berupa presentasi karya riset, sesi tanya jawab bersama dewan juri, serta pameran inovasi mahasiswa.

Fajar berharap, melalui penyelenggaraan ini, Riset Festival 2025 mampu menjadi wadah bagi mahasiswa Universitas Lampung untuk menyalurkan ide-ide kreatif, menumbuhkan semangat penelitian, serta melahirkan inovasi berkelanjutan yang dapat memberi manfaat bagi masyarakat, bangsa, dan mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team