Bandar Lampung, IDN Times - Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Lampung (Unila) kembali menorehkan prestasi lewat inovasi teknologi baru. Mereka berhasil mengembangkan Protextify yakni platform penulisan digital antiplagiarisme berbasis cloud-based website dan text analytics yang dirancang untuk memperkuat literasi sekaligus menjaga integritas akademik.
Ketua Tim PKM, Lukman Hakim mengatakan, salah satu keunggulan Protextify adalah fitur pemblokir “copy-paste” serta disable right-click pada editor teksnya. Dengan fitur ini, pengguna dipaksa menulis secara orisinal dan memahami kembali materi referensi yang digunakan.
"Berbeda dengan aplikasi pendeteksi plagiarisme yang biasanya bekerja di tahap akhir, Protextify justru hadir untuk mencegah plagiarisme sejak awal proses menulis," kata mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian itu.