potret burung dunnock (Pixabay/ Piet van de Wiel)
Burung dunnock (Prunella modularis) ialah burung pengicau berasal dari wilayah Eurasia. Sistem perkawinan burung dunnock ini cukup beragam lho, dari monogami, poligini dan juga poliandri.
Unggas warna telurnya biru ini bersifat teritorial, pejantan alfa akan memperjuangkan wilayah ditempatinya bersama dengan satu burung dunnock betina. Namun, dalam usaha mempertahankan teritorinya tersebut, seringkali pejantan alfa harus melibatkan satu atau dua pejantan beta untuk membantunya.
Hal inilah membuat poliandri bisa terjadi karena burung dunnock betina akan ikut mengawini burung dunnock beta tersebut. Poliandri dalam burung dunnock memiliki manfaat bagi dunnock betina.
Misalnya, untuk tujuan keragaman genetika karena anak-anaknya akan berasal dari garis paternitas berbeda. Lalu, burung pejantan beta juga bisa dimanfaatkan untuk menolong betina dalam mengumpulkan makanan bagi keturunannya.
Wah, ternyata, meski jarang terjadi, poliandri bisa ditemukan di berbagai jenis satwa ya! Dari ikan hingga mamalia, poliandri dipraktikkan dengan tujuan atau manfaat tertentu bagi kelangsungan hidup satwa tersebut. Kira-kira apakah kamu tahu hewan apa lagi yang memiliki sistem perkawinan ini?