4 Jenis Enrichment Lengkapi Pemeliharaan Kucing secara Indoor

Kucing adalah hewan yang aktif dan suka menaiki tempat tinggi. Jika berada di luar rumah, hewan ini kerap naik ke atap bangunan, memanjat pohon, dan sebagainya.

Ketika diperhatikan lebih lanjut, kucing yang dipelihara di dalam ruangan pun tetap memiliki perilaku ini, seperti naik ke atas kulkas, lemari, dan tempat tinggi lainnya. Oleh sebab itu, cat owner bisa memfasilitasi aktivitas ini dengan menyediakan cat tree di dalam ruangan.

VCA Animal Hospitals melansir, cat tree ini dapat dimanfaatkan oleh kucing untuk menyalurkan kegemarannya dalam memanjat objek vertikal, bersembunyi, mengamati keadaan sekitar dari ketinggian dan beristirahat. Kalau sudah begini, tentu hewan lucu tersebut bisa selalu mengekspresikan dirinya dengan bebas.

Percaya atau tidak, kucing sebenarnya merupakan hewan mudah merasa takut. Ketika berhadapan dengan sesuatu atau orang yang asing, mereka akan cepat-cepat mencari tempat persembunyian. Di dalam sana, kucing akan merasa aman.

Supaya sistem pemeliharaan indoor tetap terasa aman dan nyaman bagi kucing, maka pemilik sebaiknya menyediakan tempat persembunyian atau hiding place di titik-titik tertentu. Clinician’s Brief melaporkan, hiding place ini penting untuk membantu kucing memisahkan diri dari berbagai hal yang memicu timbulnya stres. Dengan begini, mereka akan terbebas dari rasa takut.

Salah satu alasan mengapa cat owner tidak suka memelihara kucingnya di dalam rumah adalah karena banyak furniture yang kemudian jadi rusak. Kucing mencakar-cakar sofa, bantal, atau apa saja yang disukainya.

Tidak dapat dimungkiri kejadian semacam ini dapat membuat para pemilik kucing jadi geram. Perlu diketahui, salah satu aktivitas yang tentu akan dikerjakan oleh kucing mana pun adalah mencakar.

Dilansir Cats Protection, mencakar ini bertujuan untuk menjaga kuku tetap dalam kondisi yang prima dan sebagai upaya untuk menandai wilayah. Oleh sebab itu, berikan enrichment berupa scratching post, baik yang vertikal atau horizontal, untuk memfasilitasi perilaku tersebut. Furniture selamat dan kucing pun bisa tetap nyaman di dalam rumah.

Meski dipelihara sejak kecil dan biasa diberi makan, kucing tetap memiliki perilaku berburu. Memang hasil tangkapannya tidak selalu akan dimakan. Bisa saja hewan-hewan kecil berhasil ditangkap itu hanya akan dimainkan saja. Namun demikian, hal ini tetap berisiko membuat kucing tertular berbagai macam penyakit atau mendapatkan racun.

Supaya perilaku ini bisa tetap diekspresikan tetapi dengan cara yang aman, maka solusinya adalah menyediakan enrichment berupa mainan. VCA Animal Hospitals melaporkan, mainan berbentuk tikus dapat menstimulasi kucing untuk berburu, sehingga tidak stres meski dipelihara secara indoor. Namun, sebaiknya pilih mainan dengan ukuran yang tidak terlalu kecil agar tidak tertelan oleh kucing kesayangan, ya!

Pemberian enrichment yang tepat dapat mendukung kucing untuk mengekspresikan perilaku alamiahnya meski dipelihara di dalam ruangan. Oleh sebab itu, tidak perlu takut untuk mengaplikasikan pemeliharaan secara indoor. Kucing tetap sehat, aman, dan nyaman. Cat owner juga pasti tenang, kan?