Daftar Perguruan Tinggi Negeri di Provinsi Lampung

Di tengah semarak perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia, Universitas Lampung atau yang lebih dikenal dengan istilah Unila hadir sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri paling berpengaruh di Pulau Sumatra, khususnya di Provinsi Lampung. Berdiri sejak 23 September 1965, Unila terletak di Jalan Prof. Dr. Ir. Sumantri Brojonegoro, kawasan Rajabasa, Bandar Lampung.

Kampus ini tidak hanya menjadi pusat kegiatan akademik, tapi juga simbol dari semangat masyarakat Lampung dalam membangun daerahnya lewat pendidikan. Sejak awal berdiri, Unila terus mengalami perkembangan signifikan, dari hanya dua fakultas di awal berdirinya hingga kini memiliki delapan fakultas menaungi berbagai program studi.

Delapan fakultas tersebut meliputi Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, serta Fakultas Kedokteran. Masing-masing fakultas memiliki program-program studi unggulan dan terus berkembang, baik di jenjang sarjana, magister, maupun doktor. Tidak hanya itu, Unila juga memiliki program pascasarjana sehingga menjadi wadah bagi pengembangan ilmu dan riset di berbagai bidang.

Sebagai bentuk pengakuan atas mutu dan kualitasnya, Universitas Lampung telah meraih akreditasi institusi dengan peringkat A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Pencapaian ini bukan hanya bukti dari komitmen Unila terhadap standar pendidikan tinggi nasional, tetapi juga menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademik untuk terus menciptakan inovasi, meningkatkan kualitas riset, dan mencetak lulusan yang kompeten serta berdaya saing tinggi di kancah nasional maupun internasional. 

Terletak di kawasan Sukarame, Bandar Lampung, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung berdiri megah di Jalan Letnan Kolonel H. Endro Suratmin. Kampus ini dikenal tidak hanya karena lingkungan hijau dan suasana nyaman, tetapi juga karena perannya sebagai pusat pendidikan Islam modern di Sumatera bagian selatan.

Perjalanan kampus ini bermula pada 1961, ketika masih bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Intan. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan zaman dan semangat memperluas cakupan ilmu, pada 2017, lembaga ini resmi bertransformasi menjadi UIN Raden Intan Lampung melalui Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2017.

Kini, UIN Raden Intan menaungi berbagai fakultas dengan ragam program studi tidak hanya fokus pada studi keislaman, tapi juga menjangkau ilmu-ilmu sosial, pendidikan, hingga ekonomi. Di antaranya terdapat Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Syariah, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, serta Fakultas Adab.

Tak hanya itu, UIN Raden Intan juga memiliki program pascasarjana menawarkan jenjang magister dan doktor di bidang-bidang keislaman dan pendidikan. Dari sisi kualitas, UIN Raden Intan Lampung telah menunjukkan kemajuan yang signifikan.

Kampus ini telah meraih akreditasi institusi “Unggul” dari BAN-PT, sebuah pengakuan bergengsi atas kualitas pendidikan dan manajemen kampus. Beberapa program studi andalan, seperti Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, Pendidikan Bahasa Inggris, serta Pendidikan Biologi, juga telah mendapatkan akreditasi tertinggi. 

Di tengah dinamika dunia pendidikan vokasi terus berkembang, Politeknik Negeri Lampung atau lebih dikenal dengan nama Polinela, hadir sebagai salah satu institusi unggulan di Provinsi Lampung. Berlokasi di Jalan Soekarno-Hatta Nomor 10, Rajabasa, Kota Bandar Lampung, kampus ini menjadi magnet bagi para pelajar jika ingin mengasah keterampilan praktis dan siap terjun ke dunia industri.

Polinela telah berdiri sejak 7 April 1984, awalnya sebagai Politeknik Pertanian Universitas Lampung. Namun, seiring berkembangnya waktu dan kebutuhan pendidikan, statusnya berubah menjadi perguruan tinggi negeri mandiri pada 2001, dan kemudian resmi berganti nama menjadi Politeknik Negeri Lampung pada 2 Agustus 2004.

Tidak seperti universitas pada umumnya yang memiliki sistem fakultas, Polinela mengelola delapan jurusan yang langsung menaungi berbagai program studi. Jurusan-jurusan tersebut meliputi Budidaya Tanaman Pangan, Budidaya Tanaman Perkebunan, Teknologi Pertanian, Peternakan, Ekonomi dan Bisnis, Teknik, Perikanan dan Kelautan, serta Teknologi Informasi.

Setiap jurusan dirancang untuk merespons kebutuhan sektor industri dengan pendekatan berbasis praktik yang kuat. Menariknya, Polinela juga telah membuka program pascasarjana di bidang Ketahanan Pangan, menunjukkan keseriusannya dalam pengembangan pendidikan tingkat lanjut.

Prestasi akademik Polinela pun tak bisa dipandang sebelah mata. Institusi ini berhasil meraih akreditasi “Baik Sekali” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) berdasarkan SK No. 1797/SK/BAN-PT/Ak/PT/XI/2022. Akreditasi tersebut menjadi bukti nyata bahwa kualitas pendidikan dan pengelolaan institusi di Polinela terus dijaga dan ditingkatkan. 

Di jantung Kota Metro, Lampung, berdiri sebuah institusi pendidikan tinggi telah menjadi simbol perpaduan antara kemajuan intelektual dan nilai-nilai spiritual Islam bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro. Sejak resmi berdiri pada tahun 1967, IAIN Metro tumbuh sebagai pusat pembelajaran tak hanya menekankan ilmu keislaman, tetapi juga merespons perkembangan zaman dengan membuka berbagai disiplin ilmu relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.

Berlokasi di Jalan Ki Hajar Dewantara Nomor 15A, Iringmulyo, Metro Timur, kampus ini dikenal dengan lingkungan sejuk dan atmosfer akademik bersahabat. Suasana tenang dan kondusif tersebut menjadikan IAIN Metro sebagai tempat ideal untuk menimba ilmu sekaligus membentuk karakter kokoh dan berintegritas kota Metro sebagai kota pendidikan.

Secara kelembagaan, IAIN Metro menaungi empat fakultas utama. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) menjadi tulang punggung dalam mencetak para pendidik profesional melalui program studi seperti Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Bahasa Arab, dan Tadris Bahasa Inggris.

Lalu ada Fakultas Syariah fokus pada bidang hukum, menawarkan jurusan Hukum Keluarga Islam, Hukum Ekonomi Syariah, dan Hukum Tata Negara. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) hadir menjawab tantangan zaman dengan program studi seperti Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, dan Akuntansi Syariah. Sementara itu, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) membina mahasiswa dalam bidang komunikasi Islam, bimbingan keagamaan, serta studi bahasa dan sastra Arab.

Tidak hanya menyediakan pendidikan sarjana, IAIN Metro juga membuka program pascasarjana meliputi Magister Pendidikan Agama Islam, Magister Hukum Keluarga Islam, Pendidikan Bahasa Arab, hingga Ekonomi Syariah. Hal ini menunjukkan keseriusan kampus dalam menyediakan jalur pendidikan berkelanjutan dan berorientasi pada kualitas.

Sebagai bentuk pengakuan atas mutu pendidikan dijalankannya, IAIN Metro telah mengantongi akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang berlaku hingga Januari 2027. Bahkan beberapa program studi unggulan, seperti Pendidikan Agama Islam dan Ekonomi Syariah, berhasil meraih akreditasi A, hal ini membuktikan bahwa kampus ini tidak hanya berkembang dari sisi kuantitas, tapi juga kualitas.

Di tengah pesatnya pembangunan di ujung selatan Pulau Sumatera, berdiri sebuah institusi pendidikan tinggi menjadi simbol kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi bernama Institut Teknologi Sumatera atau lebih dikenal dengan nama ITERA. Kampus ini terletak di Jalan Terusan Ryacudu, Desa Way Hui, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Dengan luas lahan mencapai 285 hektare, ITERA menghadirkan suasana belajar terbuka, hijau, dan sangat mendukung untuk tumbuhnya kreativitas serta inovasi para mahasiswanya.

Didirikan secara resmi 6 Oktober 2014 melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 124 Tahun 2014, ITERA merupakan buah dari cita-cita besar pemerintah untuk menciptakan pusat pendidikan teknologi di kawasan Sumatera. Meskipun baru berusia muda, aktivitas akademik di ITERA sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2012 dengan dukungan langsung dari Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai institusi pembina. Kolaborasi ini menjadi pondasi kuat bagi ITERA untuk terus bertumbuh menjadi kampus teknologi unggulan di Indonesia bagian barat.

ITERA saat ini memiliki tiga fakultas utama menaungi berbagai program studi, yaitu Fakultas Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan (FTIK), Fakultas Teknologi Industri (FTI), dan Fakultas Sains (FS). Masing-masing fakultas dirancang untuk menjawab tantangan zaman dengan pendekatan multidisipliner. FTIK fokus pada pengembangan tata ruang dan infrastruktur berkelanjutan, FTI mendorong kemajuan teknologi industri, sementara FS mendalami berbagai cabang ilmu dasar sebagai fondasi pengembangan teknologi masa depan. Dengan lebih dari 40 program studi ditawarkan, ITERA menjadi rumah bagi ribuan mahasiswa siap berkontribusi bagi pembangunan nasional.

Dari sisi mutu pendidikan, ITERA telah mengantongi akreditasi institusi dengan peringkat “Baik” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), berlaku hingga tahun 2026. Beberapa program studi di ITERA bahkan telah berhasil meraih akreditasi “Unggul,” menunjukkan kampus ini tidak hanya berkembang pesat dalam hal infrastruktur dan jumlah mahasiswa, tetapi juga dalam menjaga kualitas dan daya saingnya secara akademik.

Dengan semangat sebagai kampus teknologi masa depan, ITERA terus menempatkan dirinya sebagai pusat riset, inovasi, dan kolaborasi lintas disiplin serta berorientasi pada kemajuan Sumatera dan Indonesia secara keseluruhan. Tak heran jika kini ITERA menjadi salah satu destinasi favorit para calon mahasiswa jika ingin menapaki masa depan gemilang di bidang teknologi dan sains.