Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

7 Cara Menanam Selada di Polybag, Hasil Panen Tetap Maksimal!

Sri Kurniati
Ilustrasi selada (pixabay.com/ Th G)
Ilustrasi selada (pixabay.com/ Th G)

Intinya sih...

  • Memilih benih varietas unggul sangat penting dalam bercocok tanam sayuran Selada.
  • Polly bag dapat digunakan untuk menanam sayuran selada di area rumah yang tidak terlalu luas.
  • Terapkan tips yang diberikan agar tanaman pakcoy tumbuh subur dan hasil panen menjadi lebih maksimal.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bagi kamu yang ingin mencoba hobi baru, bercocok tanam bisa jadi hobi yang menyenangkan, lho. Sebagai pemula kamu bisa menanam tanaman ada disekitarmu, salah satunya sayuran Selada.

Tanaman selada, merupakan sayuran yang bisa tumbuh baik, termasuk di area rumah. Jika kamu tidak memiliki pekarangan yang cukup luas, kamu bisa mencoba menanam menggunakan polybag.

Keunggulan menggunakan polybag bisa menyesuaikan dengan lahan yang ada. Sebelum memulai menanam, tentu saja kamu harus tahu langkah yang harus diperhatikan, agar tanaman tumbuh subur. Perhatikan tips di bawah ini agar kamu tak keliru.

1. Ukuran polybag digunakan harus berukuran besar supaya akar bisa tumbuh dengan baik. Pastikan polybag memiliki lubang drainase agar air tak menggenang

Ilustrasi polly bag besar (pixabay.com/Juairia Islam Shefa)

2. Sebagai media tanam gunakan campuran tanah dan pupuk kandang. Supaya tanah menjadi lebih subur dan gembur

Ilustrasi media tanah (pexels.com/Lisa Fotios)

3. Pastikan siram tanaman kamu tanam dengan rutin. Kondisi tanah harus tetap lembab agar tanaman bisa tumbuh dengan baik

Ilustrasi Menyiram (pixabay.com/Anna)

4. Menanam tumbuhan di area rumah, harus tetap memperhatikan tempat menanamnya. Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup

Ilustrasi sinar matahari (pixabay.com/andalusian)

5. Beri pupuk secara teratur agar tanaman bisa mendapat nutrisi yang cukup untuk berkembang. Kamu bisa menggunakan pupuk organik agar lebih ramah lingkungan

Ilustrasi pupuk kimia (pexels.com/Antony Trivet)

6. Siangi area tanaman dan jangan sampai tumbuh tanaman liar. Pastikan area bersih dari tumbuhan liar mengganggu proses tanaman berkembang

Ilustrasi rumput liar (pixabay.com/ AC works Co., Ltd.)

7. Periksa juga secara rutin, untuk memastikan tidak ada serangan hama dan penyakit menganggu tanamanmu. Lakukan penyemprotan menggunakan insektisida bila perlu

Ilustrasi tanaman (pixabay.com/ Reginal)

Bercocok tanam di area rumah menjadi hobi yang menyenangkan dan sebagai mengisi waktu saat luang. Terapkan tips di atas saat akan memulai menanam, pasti hasil panen jadi lebih maksimal. Semoga berhasil!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Program MBKM Kembali Dibuka, Kesempatan Emas Ngajar di Luar Negeri
Cara UIN RIL Hadapi Perubahan Iklim, Ciptakan Masa Depan Berkelanjutan
Topics
sayuranseladaEducate me

Editorial Team

EditorMartin Tobing

Tonton lebih seru di