ilustrasi kunang-kunang berkomunikasi dengan sinyal bioluminesensi (thoughtco.com)
Sinyal bioluminesensi adalah cahaya dihasilkan hewan dan dapat dilihat hewan lain melalui indra penglihatan. Sinyal bioluminesensi dapat digunakan untuk menarik mangsa, menghindari pemangsa, menarik pasangan, atau berkomunikasi.
Contoh hewan menggunakan sinyal bioluminesensi adalah kunang-kunang mengeluarkan cahaya dari abdomen mereka untuk memanggil pasangan. Hewan lain menggunakan sinyal bioluminesensi adalah cumi-cumi loligo dapat mengubah pola cahaya di kulitnya untuk menyamar, mengekspresikan emosi, atau berkomunikasi dengan cumi-cumi lain.
Komunikasi hewan adalah fenomena menarik dan penting untuk dipelajari. Dengan mengetahui 7 jenis sinyal komunikasi hewan telah kita bahas, dapat lebih memahami perilaku, kebutuhan, dan perasaan hewan. Kita juga dapat lebih menghargai keanekaragaman dan kekayaan alam yang ada di sekitar kita.