TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home Health Fitness

5 Bahan Alami Bisa Menghilangkan Bekas Luka

Jangan sampai luka membekas

ilustrasi minyak kelapa (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)
Verified Writer
Dyah Sekar aruni

Banyak orang beranggapan bekas luka adalah hal sangat menganggu karena bisa mempengaruhi penampilan. Dilansir dari Healthline adanya bekas luka karena proses penyembuhan alami setelah mengalami cedera dan secara alami tubuh akan membentuk serat kolagen bisa memperbaiki kerusakan dan pada akhirnya membentuk menjadi bekas luka.

Bekas luka memang sangat menganggu penampilan sehingga banyak orang mencari cara untuk segera menghilangkan bekas luka tersebut. Belum ada cara pasti membuat bekas luka benar-benar hilang karena kebanyakan bekas luka akan membaik seiring berjalannya waktu. 

Tapi untuk kamu ingin mencoba menghilangkan bekas luka ada beberapa bahan alami bisa membantu bekas luka.

1. Eksfoliator kimia

ilustrasi serum dan masker (pexles.com/Polina Kovaleva)

Dikutip dari medicalnewstoday krim, masker, dan serum mengandung exfoliant dapat membantu mengangkat lapisan terluar kulit mati. Itu dibuktikan dengan membuat penampilan lebih halus pada orang yang memiliki jerawat.

Bahan aktif dimiliki seperti, asam glikolat, asam triklorasetata, asam laktat, alfa-hidroksi dan asam beta-hidroksi, dapat memberikan perawatan tepat pada kulit.

Baca Juga: 5 Cara Pakai Sunscreen yang Benar, Jangan Asal Pakai!

2. Lidah buaya

ilustrasi tanaman lidah buaya (pexels.com/Cintia Siqueira)

Beberapa studi menyarankan, lidah buaya bisa membantu untuk perawatan bekas luka, walaupun belum ada bukti yang pasti. Lidah buaya bisa membantu untuk menjaga kulit selalu lembab dan terjaga. 

Kamu bisa mencobanya dengan cara mengambil gel bening atau daging lidah buaya dan mengoleskannya pada bekas luka, lalu diamkan selama setengah jam. Setelah itu basuhlah dengan air dingin, kamu bisa mengulanginya sebanyak dua kali dalam sehari.

3. Ekstrak bawang

ilustrasi bawang merah (pexles.com/Kindel Media)

Selain menjadi bumbu penyedap populer, bawang diyakin bisa menyembuhkan luka. Salah satu ekstrak bawang paling terkenal untuk perawatan bekas luka adalah bawang merah. Berdasarkan penelitian, gel pada bawang merah bisa memperbaiki dan melunakan bekas luka setelah 4 Minggu.

Bahkan terbukti pada pasien menjalani operasi Caesar mengoleskan gel mengandung ekstrak bawang merah pada luka selama 6 bulan bisa memiliki bekas luka lebih sedikit dibandingkan dengan pasien tidak melakukan perawatan.

4. Minyak kelapa

ilustrasi minyak kelapa (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Ada beberapa penelitian menunjukkan, minyak kelapa bisa membantu memudarkan bekas luka, walaupun beberapa buktinya masih terbatas. Minyak kelapa diyakini efektif menyembuhkan luka karena memiliki sintesis kolagen, bisa mengurangi peradangan, memperbaiki kulit, dan memiliki efek antibakteri dan antioksidan.

Kamu bisa menerapkan minyak kelapa dengan cara memanaskan beberapa sendok minyak kelapa lalu pijat selama 10 menit pada area bekas luka dan biarkan kulit menyerap selama 1 jam. Kamu bisa mengulangi cara ini sebanyak dua hingga empat kali dalam sehari.

Baca Juga: 12 Tips Merangsang Pertumbuhan Rambut, Tanpa Bahan Kimia!

Verified Writer

Dyah Sekar aruni

Berjuang dengan hidup yang tidak pasti dyahsekararuni@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:
bekas luka
Educate me
artikel kesehatan
Berita Terkini Lainnya

Bolehkah Konsumsi Madu saat Menyusui? Ketahui Tipsnya!

5 Manfaat Baik dari Kerang Tiram untuk Tubuh, Tingkatkan Imunitas!

Bagaimana Polusi Udara Memengaruhi Kesehatan Jantung?

Air Minum Berkualitas Harus Memenuhi 3 Aspek Ini

7 Alasan Obesitas Bisa Tingkatkan Risiko Depresi

Hernia Femoralis: Gejala, Penyebab, Diagnosis, Perawatan

Hamil Tanpa Hubungan Sex, Mungkinkah Terjadi? Ini Faktanya

5 Cara Meningkatkan Sex Appeal (Daya Tarik Seks) untuk Memikat Gebetan

Dampak Onani Bagi Kesehatan: Mitos, Sisi Negatif dan Positifnya

10 Ciri-ciri Benjolan di Ketiak yang Tidak Berbahaya