Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi memasak (freepik.com/valeria-aksakova)
ilustrasi memasak (freepik.com/valeria-aksakova)

Intinya sih...

  • Bahan digunakan sudah tidak segar, mempengaruhi rasa dan aroma masakan keseluruhan.

  • Takaran bahan tidak seimbang dapat membuat rasa masakan jadi hambar atau terlalu kuat.

  • Melewatkan penggunaan rempah segar atau teknik menumis bumbu kurang tepat juga bisa menjadi penyebab rasa masakan kurang sedap.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bagi pemula baru belajar masak, pasti ada harapan besar untuk bisa menyajikan masakan yang lezat, harum, dan menggugah selera. Sayangnya, kenyataan tidak selalu sesuai dengan harapan.

Alih-alih menggiurkan, masakan justru terasa hambar dan aromanya kurang sedap. Hal ini tentu malah bikin kesal, hilang semangat, dan akhrinya malas untuk belajar masak kembali.

Nyatanya sering kali rasa dan aroma masakan yang kurang sedap tersebut bukan karena kamunya tidak bisa memasak, kok. Bisa saja itu terjadi karena beberapa penyebab seperti berikut ini.

1. Bahan digunakan sudah tidak segar

ilustrasi bahan masakan (pexels.com/Angele J)

Kualitas bahan sangat menentukan rasa dan aroma dari masakan yang dihasilkan. Meski begitu, tak jarang pemula kurang memperhatikan kesegaran bahan yang akan dipakai. Misalnya, menggunakan sayuran sudah layu, daging mentah yang sudah berhar-hari di kulkas, atau bumbu yang disimpan terlalu lama.

Padahal, bahan yang sudah tidak segar dapat mempengaruhi bahan lain sehingga rasa dan aroma masakan keseluruhan jadi kurang sedap. Karena itu, sebelum memasak, perhatikan dulu warna, tekstur, dan aroma bahan yang akan digunakan, pastikan selalu memilih bahan masakan yang masih segar dan berkualitas.

2. Takaran bahan tidak seimbang

ilustrasi menambahkan bumbu (pexels.com/RDNE Stock project)

Bagi pemula sebenarnya lebih disarankan memasak dengan mengikuti resep dari buku, internet, atau sumber terpercaya lainnya. Karena, biasanya resep tersebut sudah memperhitungkan takaran bahan yang tepat.

Tetapi, tidak sedikit juga pemula yang menambahkan bahan secara asal dan dikira-kira saja. Padahal, terlalu sedikit bahan yang digunakan, dapat membuat rasa masakan jadi hambar, sebaliknya terlalu banyak justru bisa menutupi rasa serta aroma bahan lainnya.

Saat kamu sudah sering masak, feeling menggunakan takaran bahan biasanya juga lebih kuat meskipun tanpa mengikuti resep. Namun, jika masih pemula sebaiknya ikuti resep terpercaya dan gunakan sendok takar agar lebih pasti.

3. Melewatkan penggunaan rempah segar

serai (vecteezy.com/dhodhee683825)

Masakan Nusantara, rempah menjadi bahan cukup sering digunakan untuk menghasilkan aroma yang sedap dan menggugah selera. Namun, banyak pemula memilih menggunakan rempah instan agar lebih praktis.

Sebenarnya hal ini sah-sah saja, tetapi jika ingin aroma masakanmu lebih keluar dan menggiurkan, sebaiknya gunakan rempah segar atau rempah yang sudah dikeringkan.

Oh ya, perhatikan juga cara menggunakan rempah segar, misalnya jahe, lengkuas, dan serai sebaiknya di geprek. Sementara itu daun salam dan daun jeruk, bisa di sobek terlebih dahulu. Dengan begitu, aroma dari rempah segar tersebut bisa keluar lebih kuat.

4. Teknik menumis bumbu kurang tepat

Ilustrasi menumis bumbu (pexels.com/Cihan Yüce)

Untuk pemula yang belajar masak dari internet atau buku, kamu mungkin sudah sering menemukan banyak resep yang mengharuskan bumbu halus atau bumbu iris ditumis terlebih dahulu.

Mungkin proses ini terlihat mudah, tapi nyatanya banyak pemula yang keliru karena hasil tumisan bumbu belum matang atau malah gosong. Akibatnya, rasa dan aroma masakan juga jadi kurang sedap.

Karena itu, pastikan teknik menumis bumbu sudah tepat. Gunakan minyak secukupnya, pakai api sedang, aduk terus bumbu agar tidak gosong, dan tumis bumbu sampai matang, keluar minyak, dan harum.

5. Tidak mencicipi masakan sebelum disajikan

ilustrasi mencicipi bumbu (pexels.com/Gary Barnes)

Satu hal lagi yang sering dilakukan pemula saat memasak dan bisa menjadi penyebab rasa masakan kurang sedap adalah tidak mencicipi masakan sebelum disajikan.

Biasanya pemula sudah percaya diri dengan rasa masakan yang dibuat sehingga tidak mencicipinya. Padahal, jika sudah disajikan akan lebih sulit untuk memperbaiki rasa dari masakan tersebut.

Karenanya, cicipi dulu masakan ketika sudah jadi dan sebelum disajikan. Tambahkan takaran bumbu sedikit demi sedikit sampai rasanya sesuai dengan yang kamu inginkan. Tapi, jika terlalu asin kamu bisa menambahkan takaran air atau saat terlalu manis, seimbangkan kembali dengan menambahkan sedikit garam.

Untuk menghasilkan masakan dengan rasa dan aroma yang sedap, memang perlu proses belajar dan praktik yang konsisten. Jadi, jangan dulu menyerah saat hasilnya belum sesuai harapan dan pelajari 5 penyebab diatas agar bisa jadi pelajaran di proses masak berikutnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team