9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi Muhammad

Didominasi makanan manis

Bandar Lampung, IDN Times - Setiap tahun seluruh umat muslim merayakan Maulid Nabi Muhammad Sallallahu ‘Alaihi Wassalam. Termasuk masyarakat Lampung sebagai salah satu etnis di Indonesia yang mayoritas beragama Islam.

Maulid Nabi biasanya dirayakan dengan mengadakan pengajian besar dan mengundang penceramah untuk mengisi siraman rohani. Setelah itu pengajian akan ditutup dengan pembacaan sholawat Nabi bersama.

Acara Maulid Nabi tentu tak lengkap rasanya jika tanpa menyuguhkan makanan untuk menyambut tamu. Berikut IDN Times rangkum beberapa panganan khas Lampung yang biasa disuguhkan ketika acara Maulid Nabi atau hari besar lainnya.

1. Engkak

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadEngkak. (Instagram/dnsproject.photography)

Engkak merupakan salah satu kue khas Lampung berbahan dasar tepung ketan. Ciri khasnya adalah bagian berlapis-lapis ketika kue engkak dipotong. Kue ini memiliki tekstur padat namun tetap lembut ketika dimakan.

Selain Lampung, Engkak juga terkenal di Sumatera Selatan. Bahan utama untuk membuat Engkak pun tak banyak yakni tepung ketan, mentega, telur, santan, dan gula.

Namun proses tersulit dari membuat Engkak bukan pada pengadonan tapi ketika memanggang Engkak, karena tiap lapisnya harus dibuat secara manual dan memastikan tiap lapis telah matang sempurna.

2. Buak Tat

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadBuak Tat (instagram.com/kuliner_lampung)

Kemudian ada Buak Tat. Panganan khas Lampung Barat dan Pesisir Barat Lampung ini memiliki tekstur unik karena terdapat tekstur kering di bagian bawah atau luar kue namun lembut di dalamnya. Rasanya juga unik, yakni ada rasa gurih dari kulit kue dan manis dari selai nanas disetiap gigitan.

Saat ini bentuk Buak Tat sudah beragam. Ada berbentuk bulat, kotak, berukuran loyang besar, sampai ukuran sekali makan. Untuk membuat Buak Tat, bahan-bahannya adalah tepung terigu, telur, gula, margarin, wisman, soda kue, dan isiannya ada selai nanas.

Saat ini sudah banyak toko oleh-oleh khususnya di Lampung menjual Buak Tat sebagai oleh oleh karena makanan ini bisa tahan lama sehingga aman ketika dibawa ke luar kota. 

Baca Juga: Hore! Metro Culinary and Finance Fest 2023 Digelar 1-7 Oktober

3. Kue Bangkit

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadKue Bangkit. (Instagram/yolli_y)

Kue Bangkit biasa disajikan di acara-acara adat seperti Ngejalang Balak, pernikahan adat, dan acara besar seperti Idul Fitri, Idul Adha, termasuk ketika ada pengajian besar.

Kue Bangkit bentuknya kecil dan renyah ketika dikunyah dengan bahan utamanya terbuat dari tepung. Rasa manis kue ini juga cocok dipadukan dengan kopi pahit. Karena Kue Bangkit termasuk kue kering maka kamu bisa menyimpan kue ini dalam waktu lama.

Secara visual kue ini berbeda-beda, namun umumnya berbentuk bunga. Nama "bangkit" dari kue ini diambil karena kue ini akan mengembang setelah matang dipanggang.

4. Lapis legit

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadLapis Legit. (Instagram/betty_judith)

Sekilas Lapis Legit mungkin sama dengan Engkak, tapi ternyata kedua makanan khas Lampung ini berbeda. Jika Engkak terbuat dari tepung ketan maka Lapis Legit terbuat dari tepung terigu. Sehingga Lapis Legit lebih berongga dan memiliki kesan fluffy dibandingkan Engkak.

Namun secara rupa, Lapis Legit juga dibuat berlapis-lapis. Pembuatannya juga dinilai sulit karena tiap lapisannya harus disusun secara manual ketika proses pemanggangan.

Lapis legit memiliki tingkat ketahanan lebih rendah dari Engkak, namun jika disimpan dengan cara tepat lapis legit bisa bertahan sampai seminggu atau dua bulan.

Cara menyimpan lapis legit cukup dalam wadah kedap udara dan simpan di kulkas. Sehingga makanan ini tetap cocok dijadikan buah tangan.

5. Segubal

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadSegubal, makanan khas Lampung di Taman Wisata Kulinet UMKM Bung Karno Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Segubal bisa dibilang sebagai lontong atau ketupatnya Lampung. Segubal terbuat dari campuran beras ketan dan santan sehingga rasanya akan terasa sangat gurih.

Segubal bisa dikonsumsi secara langsung, namun lebih enak jika dimakan bersama dengan rendang, gulai, atau versi manisnya bersama tapai ketan. 

Segubal biasanya berukuran cukup besar, sehingga saat disuguhkan akan dipotong kecil-kecil. Makanan ini paling populer ketika saat Ramadan tiba. Namun juga sering kali disuguhkan dalam acara adat Lampung.

Baca Juga: Berburu Kuliner di Stadion Pahoman Lampung, Selalu Ada Camilan Baru!

6. Geguduh

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadGeguduh, Makanan Khas Lampung (yummy.co.id)

Geguduh merupakan salah satu camilan tradisional Lampung dari pisang. Jika penampilannya mirip pisang goreng, bisa dibilang seperti itu. Namun bedanya, sebelum dibuat Gegunduh pisang harus dihancurkan sampai lembut.

Barulah ditambah tepung dan bumbu lainnya, diaduk dan digoreng. Selain jadi camilan acara-acara adat dan pengajian, Gegunduh juga biasa dinikmati dikeseharian masyarakat Lampung karena cara pembuatannya sangat mudah.

Gegunduh juga bukan termasuk makanan komersil sehingga kamu hampir tidak akan bisa menemukan makanan tradisional ini dijual.

7. Lempok Durian

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadLepok Durian. (Instagram/lepokdurian_almahyra)

Berikutnya Lempok durian atau bisa dibilang dodolnya orang Lampung. Namun berbeda dengan dodol yang terbuat dari tepung tepung ketan, gula jawa dan santan, bahan membuat Lempok Durian hanya dua yakni buah durian dan gula pasir.

Kombinasi kedua bahan tersebut akan menciptakan rasa manis, legit, lembut sekaligus kenyal. Selain itu makanan ini juga cukup tahan lama sehingga bisa menjadi oleh-oleh atau disajikan menjadi camilan di acara-acara besar.

8. Bolu Pisang

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi Muhammadyoutube.com/Toni Kamajaya

Makanan khas Lampung terbuat dari pisang lainnya adalah Bolu Pisang. Hampir mirip dengan pembuatan bolu tebal lainnya, namun bolu pisang menggunakan daging pisang sebagai bahan campuran ke dalam bolunya. Sehingga tak hanya lembut bolu pisang akan memiliki tekstur padat dari pisang.

Bolu pisang tak hanya menjadi makanan khas sajian acara besar atau pesta namun sering kali panganan ini dibuat sebagai camilan harian masyarakat. Beberapa toko khas oleh-oleh Lampung pun sudah banyak menjual makanan ini dengan berbagai kreasi.

9. Benjak Enjak

9 Panganan Khas Lampung saat Perayaan Maulid Nabi MuhammadBenjak Enjak. (Instagram/mamanauboulot)

Lalu ada Benjak Enjak. Kue tradisional Lampung berbahan pisang dan ketan ini berbeda dengan bolu yang dipanggang maupun gegunduh yang digoreng. Pisang pada Benjak Enjak juga dihaluskan, namun setelah dicampur ke dalam adonan harus dibungkus dengan daun pisang.

Kue peninggalan para nenek moyang Pesisir Lampung dan Pepadun Lampung ini juga memiliki nama lain di beberapa daerah Lampung seperti Bebai Makhing. Benjak Enjak cocok disajikan bersama kopi atau teh hangat.

Itulah 9 panganan khas Lampung biasa disajikan pada acara besar termasuk pengajian Maulid Nabi Muhammad. Meski demikian, kini acara pengajian di Lampung juga menyajikan makanan populer nusantara lainnya seperti lepat, risoles, putu ayu, rengginang, dan makanan lainnya.

Baca Juga: 7 Cafe Hidden Gem di Sukarame Bandar Lampung, Murah Meriah Banget!

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya