Telkomsel Jaga Bumi Gandeng Volta, Hadirkan Bundling Motor Listrik

Bernilai tambah kurangi emisi karbon sektor Transportasi

Melalui keberlanjutan inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) Telkomsel Jaga Bumi, Telkomsel menggandeng Volta, anak usaha PT NFC Indonesia Tbk (NFCX), member dari Grup PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) merupakan produsen motor listrik. Kerja sama dua perusahaan ini menghadirkan program bundling Motor Listrik Volta dengan paket kuota data.

Tujuannya, mendorong adopsi penggunaan kendaraan listrik yang ramah lingkungan, hemat, efisien, dan bernilai tambah bagi masyarakat.

Baca Juga: Telkomsel Rilis Ragam Produk dan Layanan Digital Terkini, Seru Abis!

1. Dapat paket kuota data 1GB per bulan

Telkomsel Jaga Bumi Gandeng Volta, Hadirkan Bundling Motor Listrikwww.telkomsel.com

Direktur Sales Telkomsel, Adiwinahyu Basuki Sigit mengatakan, setiap konsumen membeli Motor Listrik Volta lite dengan baterai tambahan akan mendapatkan paket kuota data 1GB/bulan selama 6 bulan setelah proses aktivasi pembelian. Selain itu, khusus para pekerja informal berprofesi ojek online dan pekerja logistik pengiriman barang yang menyewa Motor Listrik Volta dengan branding Telkomsel Jaga Bumi bisa mendapatkan paket kuota data mulai dari 800 MB hingga 2GB.

"Dengan begitu, Telkomsel dan Volta berharap akan semakin mendorong masyarakat terutama pelanggan setia Telkomsel untuk mulai beralih menggunakan kendaraan listrik yang ramah lingkungan," jelasnya dalam keterangan resmi, Rabu (29/3/2023)

2. Mengakselerasi pengurangan emisi sektor transportasi

Telkomsel Jaga Bumi Gandeng Volta, Hadirkan Bundling Motor Listrikilustrasi karbon (Pixabay/niekverlaan)

Chief Executive Officer Volta, Iwan Suryaputra mengatakan, melalui beragam inovasi, kolaborasi, dan kerja sama bersama Telkomsel, pihaknya berkomitmen membantu Indonesia dalam upaya mengurangi emisi. Dengan program bundling bersama Telkomsel, diharapkan jutaan pelanggan Telkomsel serta masyarakat luas dapat beralih ke motor listrik.

"Langkah ini akan mengakselerasi pengurangan emisi di sektor transportasi dan memperbaiki kualitas lingkungan. Kontribusi bersama dalam menjaga bumi tentunya akan mewujudkan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan,” paparnya.

Berdasarkan data Kementerian ESDM RI, untuk penggunaan 900 ribu unit motor pada tahun 2025 dapat menekan BBM 0,32 juta KL/tahun dan penurunan emisi CO2 0,61 juta ton/tahun.

3. Program inisiasi dilakukan

Telkomsel Jaga Bumi Gandeng Volta, Hadirkan Bundling Motor ListrikTelkomsel menggandeng Volta, anak usaha PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) menghadirkan program bundling Motor Listrik Volta dengan paket kuota data. (Dok. Telkomsel).

Sejumlah program inisasi Telkomsel Jaga Bumi telah bergulir saat ini. Misalnya, Program Waste Management berkolaborasi dengan PlusTik untuk mendaur ulang kemasan kartu perdana dan cangkang kartu SIM berbahan dasar plastik hingga menjadi produk reusable dan sustainable.

Program Carbon Offset bersama Jejak.in, di mana pelanggan dapat menukar Telkomsel Poin mereka menjadi kontribusi setara dengan sebatang pohon untuk mengimbangi jejak karbon (carbon footprint) yang timbul sebagai konsekuensi aktivitas manusia sehari-hari.

Ada juga Program Digitalization Support di ekosistem hutan bakau (mangrove) Tahura Ngurah Rai bekerja sama dengan Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi Bali. Tujuannya, untuk melindungi serta mengawasi ekosistem hutan bakau (mangrove) melalui pemanfaatan teknologi Internet-of-Things (IoT).

Sedangkan Volta produsen motor listrik mengiringi pengembangan setiap produk dengan inovasi teknologi Internet of Things (IoT) terdepan, membuat Motor Listrik Volta terintegrasi dengan aplikasi. Kehadiran Volta didukung infrastruktur masif, yaitu stasiun Sistem Ganti Baterai (SGB) sudah tersebar di 245 titik lokasi di seluruh Indonesia memudahkan setiap pengendara tak khawatir takut kehabisan baterai. Terlebih lagi Volta juga mendapat dukungan insentif dari pemerintah dengan TKDN yang mencapai 47,36 persen.

Baca Juga: Telkomsel Prediksi Trafik Data Ramadan dan Idul Fitri Naik 11,2 Persen

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya