TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

HUT ke-58 Provinsi Lampung, 6 Festival Wisata Beken Digelar Tiap Tahun

Ada napak tilas Gunung Anak Krakatau, lho

Potret gajah di Taman Nasional Way Kambas, Lampung (waykambas.org)

Bandar Lampung, IDN Times - Sebelum pandemik COVID-19 melanda, ada beragam festival wisata digelar di berbagai kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Festival itu biasanya digelar semarak dan menarik banyak wisatawan untuk berkunjung.

Semoga saat periode endemik, berbagai festival itu dapat digelar tahun ini ya. Sembari menunggu hajat itu digelar, yuk kita simak 6 festival wisata digelar di Lampung.n

1. Lampung Krakatau Festival

instagram.com/gunungkrakatau

Ini merupakan event pariwisata terbesar digelar saban tahun di Lampung. Biasanya acara pembukaan dipusat di Kota Bandar Lampung. Sedangkan rangkaian acara lainnya berlangsung di Kabupaten Lampung Selatan.

Sesuai namanya, gaung utama festival ini adalah mengajak wisatawan napak tilas ke Gunung Anak Krakatau yang berlokasi di pesisir selatan Lampung sebagai salah satu rangkaian acara. Festival ini dimulai dengan perjalanan ke Pulau Sebesi yang merupakan pulau berpenghuni terdekat dari Gunung Anak Krakatau. Setelah itu, barulah peserta festival menyeberang ke Pulau Gunung Anak Krakatau dan mendaki.

Banyak juga rangkaian acara lainnya menyemarakkan Festival Krakatau. Ajang ini biasanya di era normal digelar semester dua.

Baca Juga: 9 Destinasi Wisata Favorit Lampung Barat, Betah Gak Mau Pulang Liburan

2. Festival Teluk Stabas

Pantai Tanjung Setia Pesisir Barat. (Nana Gapero Photography)

Festival Teluk Stabas digelar untuk memeringati perayaan hari jadi Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung yang dikemas beberapa rangkaian acara. Rangkaian tersebut mulai dari tradisi Ngunduh Damar dan Ngunduh Pahar, hingga pagelaran kejuaraan berselancar (surfing) taraf internasional.

Festival ini pun menarik banyak perhatian karena terdapat kejuaraan surfing yaitu Surfing International Krui Pro biasanya setiap minggu ketiga pada bulan April setiap tahun. Surfing International Krui Pro diadakan di Pantai Tanjung Setia karena memiliki arus besar dari Samudra Hindia sehingga ombak di pantai ini mencapai ketinggian 7 meter dengan panjang 200 meter. 

3. Festival Way Kambas

Taman Nasional Way Kambas Lampung (Waykambas.org)

Tidak berbeda dari namanya, Festival Way Kambas diadakan di Taman Nasional Way Kambas Kabupaten Lampung Timur. Di area tersebut merupakan pusat konservasi dan pelatihan gajah pertama di Indonesia. Festival ini terdiri dari berbagai kegiatan mulai dari lari berjarak 10 kilometer, berjelajah dengan sepeda, jejak petualang di Way Kambas, lomba fotografi, hingga kuliner.

Paling menarik banyak peserta adalah lari di dalam hutan rimba Way Kambas. Peserta akan melintasi hutan Way Kambas ditemani para gajah pintar dari taman nasional itu. Festival ini biasanya diselenggarakan pada minggu kedua bulan November setiap tahunnya.

4. Bamboo Rafting Way Besay

Arung Jeram di Way Besai Lampung Barat. (Instagram.com/waybesairafting).

Bamboo Rafting Way Besay merupakan kegiatan menyusuri Sungai Way Besay menggunakan rakitan bambu yang dimulai dari kampung wisata Banjar Masin ke Banjar Sari di Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan. Festival ini merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat Lampung untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia setiap tahunnya, itu berarti festival ini diadakan pada 17 Agustus setiap tahunnya.

Karena rafting ini diselenggarakan untuk memperingati HUT NKRI, maka rafting dilakukan dengan menyematkan bendera Merah Putih dalam setiap rakit bambu yang akan berjalan menyusuri Sungai Way Besay dengan panjang sekitar 12 kilometer. Terdapat empat sampai lima orang peserta yang diberikan jaket keselamatan dan dua bilah bambu dalam satu rakit. 

5. Festival Sekala Bekhak

Festival Sekala Bekhak Lampung Barat. (IDN Times/Istimewa).

Festival Sekala Bekhak (FSB) merupakan ajang tahunan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar). Tujuannya, menggali, melestarikan dan mempromosikan seni budaya tradisi dan adat istiadat asli di wilayah berjuluk bumi sekala bekhak ini.

Harapannya, berdampak pada meningkatnya kunjungan wisatawan ke Lampung Barat yang tentunya berpengaruh besar terhadap kesejahteraan masyarakat. FSB menjadi satu-satunya festival dari Provinsi Lampung masuk kalender event nasional 2021 dari beberapa festival besar di Indonesia ditetapkan oleh kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Juga: Artis Risty Tagor Terpesona Keindahan Air Terjun Way Tayas Lamsel

Berita Terkini Lainnya