ITERA Berencana Dirikan Taman Riset Atmosfer dengan Alat dari BRIN

All Sky Imager bermanfaat bagi pengembangan riset

Intinya Sih...

  • Fakultas Sains ITERA akan mendirikan Taman Riset Atmosfer dengan hibah alat All Sky Imager dari BRIN.
  • All Sky Imager memiliki banyak manfaat untuk riset atmosferik, seperti mempelajari airglow di mesosfer dan gangguan plasma bubble.
  • BRIN juga berniat menghibahkan Teleskop Alpha, dengan syarat menjaga suhu All Sky Imager di bawah 23 derajat Celsius.

Lampung Selatan, IDN Times - Fakultas Sains Institut Teknologi Sumatera (ITERA) berencana mendirikan Taman Riset Atmosfer dengam alat hibah dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yakni All Sky Imager.

Wakil Dekan Fakultas Sains Bidang Keuangan dan Umum ITERA, Dirga mengatakan rencana hibah alat All Sky Imager tersebut disampaikan langsung oleh pihak BRIN saat mengunjungi ITERA, Selasa (7/5/2024).

“Dalam pertemuan tersebut, perwakilan dari BRIN menjelaskan fungsi dari alat All Sky Imager yang akan dihibahkan ke kami. Mereka juga hendak berdiskusi dengan kami terkait fasilitas yang akan dihibahkan sebagai bentuk kerja sama antara BRIN dan Fakultas Sains ITERA,” katanya, Jumat (10/5/2024).

Baca Juga: Dukung Palestina, ITERA Serukan 5 Poin Pernyataan Sikap Solidaritas

1. All Sky Imager memiliki banyak manfaat untuk riset atmosferik

ITERA Berencana Dirikan Taman Riset Atmosfer dengan Alat dari BRINPertemuan BRIN dan ITERA. (Dok. Humas ITERA)

Menurut penjelasan pihak BRIN, Dirga menjelaskan potensi riset dan manfaat dari alat All Sky Imager ini ternyata sangat banyak. Khususnya di bidang pendidikan karena dapat digunakan dalam berbagai riset atmosferik.

“Ternyata manfaat untuk riset atmosferik sangat banyak seperti bisa mengetahui airglow di mesosfer, gangguan plasma bubble, gelombang gravitasi atmosfer, dan lainnya,” jelasnya.

Ia mengatakan, pihak BRIN juga meminta ITERA untuk melakukan pendampingan Taman Riset Atmoster setelah All Sky Imager dihibahkan.

2. Ada beberapa syarat agar ITERA bisa menerima hibah alatnya

ITERA Berencana Dirikan Taman Riset Atmosfer dengan Alat dari BRINpexel

Tak hanya All Sky Imager, tim BRIN juga berniat untuk menghibahkan satu lagi alat riset atmosfer yakni Teleskop Alpha. Teleskop ini nantinya dapat membantu civitas ITERA dalam mengamati benda langit.

“Tapi ada beberapa persyaratan teknis yang harus dipenuhi oleh kita agar dua alat ini bisa dihibahkan yakni menjaga suhu All Sky Imager di bawah 23 derajat Celsius dan menyediakan tambahan pendingin untuk pengembangan prototipe alat tersebut,”ujarnya.

Ia menyebutkan itu menjadi syarat agar alat terhindar dari polusi cahaya sehingga proses penangkapan situasi langit dapat berjalan dengan baik.

3. ITERA akan menyiapkan dokumen perjanjian kerja sama untuk alat hibah

ITERA Berencana Dirikan Taman Riset Atmosfer dengan Alat dari BRINKunjungan BRIN ke ITERA. (Dok. Humas ITERA)

Dirga menyebutkan, pemanfaatan alat All Sky Imager ini akan menjadi bagian penting dari skema pembelajaran bagi mahasiswa. Sehingga pihaknya menyampaikan agar BRIN bisa menitipkan alatnya terlebih dahulu ke ITERA untuk melihat efektivitas penggunaannya dalam konteks pendidikan.

“Mereka juga sudah minta kami untuk menyiapkan dokumen yang dibutuhkan untuk membuat Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang mengatur hibah alat penelitian ini,” tambahnya.

Ia berharap, rencana ini bisa menjadi langkah awal menjanjikan untuk kolaborasi antara BRIN dan Fakultas Sains ITERA dalam mengembangkan riset dan pendidikan di bidang sains dan teknologi.

Baca Juga: ITERA Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur SMM PTN Barat, 219 Kuota

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya