Tampung Aspirasi Demo 13 April, Gubernur Lampung Kirim Surat ke Jokowi
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Ketua DPRD Lampung, dan Kapolda Lampung menemui peserta unjuk rasa, Rabu (13/4/2022). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menyatakan sikap telah menindaklanjuti aspirasi mahasiswa dan elemen lainnya tergabung dalam Aliansi Lampung Memanggil (AML). Caranya, melayangkan surat ke Presiden RI Joko 'Jokowi' Widodo.
Kepastian itu merujuk penyerahan surat Gubernur Lampung kepada Presdien RI resmi tertuang dalam surat Nomor: 800/1439/VI.07/2022 prihal Laporan kegiatan atas aksi unjuk rasa dari Aliansi Lampung Memanggil di lingkungan perkantoran Pemprov Lampung, Kota Bandar Lampung, Rabu (13/4/2022) lalu.
Baca Juga: 7 Tulisan Kocak Poster Demo Aliansi Lampung Memanggil, Cie Curhat Nih
1. Surat akan diserahkan langsung ke Sekretariat Negara
Penyerahan surat aspirasi Aliansi Lampung Memanggil ke Setneg. (IDN Times/Istimewa)Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung, Fahrizal Darminto mengatakan, Surat Gubernur tersebut telah diserahkan pihak pemerintah daerah ke Sekretariat Negara (Setneg) di Jakarta, Selasa (19/4/2022) sekitar pukul 10:45 WIB.
Dalam hal ini, Arinal menugaskan Kepala Badan Penghubung Pemprov Lampung di Jakarta, Yuda Sukmarina untuk bisa menyampaikan sederet kajian aspirasi atas situasi terkini tengah dialami masyarakat provinsi berjuluk Sai Bumi Ruwa Jurai tersebut.
"Pak gubernur menugaskan Kepala Badan Penghubung Pemprov Lampung di Jakarta, Yuda Sukmarina untuk menyampaikan Surat Gubernur Lampung terkait penyampaian aspirasi mahasiswa Lampung yang berunjuk rasa kemarin " ujar Fahrizal.
2. Pengajuan surat hasil kesepakatan peserta aksi bersama Gubernur Lampung
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, didampingi Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay dan Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno menemui peserta aksi unjuk rasa. (IDN Timet/Istimewa)Dalam surat Gubernur tersebut, Fahrizal membeberkan, sejumlah aspirasi yang disampaikan oleh massa dalam aksi tersebut diantaranya seperti, menolak kenaikan harga BBM, Indonesia krisis energi, hinggga menuntut penjaminan stabilitas harga kebutuhan pokok.
Masih melalui surat sama dijelaskan, gubernur Lampung dan Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay didampingi Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno turut menemui ribuan massa aksi Aliansi Lampung Memanggil kemarin.
"Ini hasil kesepakatan melakukan audiensi dan berdialog secara langsung dengan massa aksi, khususnya unsur para mahasiswa," imbuhnya.
3. Poin tuntutan Aliansi Lampung Memanggil
Ribuan peserta demonstrasi tergabung dalam Aliansi Lampung Memanggil menggelar unjuk rasa, Rabu (13/4/2022). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).Berikut IDN Times rangkum 7 poin tuntutan Aliansi Lampung Memanggil dalam aksi demonstrasi 13 April 2022.
- Menolak tegas kenaikan harga BBM dan menuntut pemulihan dari krisis energi.
- Menjamin stabilitas harga kebutuhan pokok.
- Menuntut terwujudnya reformma agraria sejati.
- Menuntut pencabutan UU Cipta Kerja.
- Meminta kemudahan akses kesehatan untuk seluruh masyarakat.
- Menuntut terwujudnya pendidikan gratis.
- Mengecam keras tindakan represitif aparat kemanan terhadap massa serta menghentikan upaya kriminalisasi.
Baca Juga: Akun Instagram @lampung_memanggil Diretas, Dipicu Tuntutan Demo?
