Pemuda Terseret Arus Merak Belantung saat Mancing Ditemukan Meninggal

Lokasi penemuan 2 Km dari titik kejadian awal

Intinya Sih...

  • Penemuan korban Abu Sahid dalam keadaan meninggal dunia 2 Km dari lokasi awal
  • Tim SAR gabungan langsung melaporkan evakuasi kepada Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah
  • Berawal dari informasi penjaga Pantai Marina, tim SAR gabungan berhasil menemukan dan melakukan proses evakuasi korban

Lampung Selatan, IDN Times - Seorang pemuda terseret arus di Perairan Merak Belantung Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia, Selasa (2/4/2023).

Korban Abu Sahid (27) sempat dinyatakan hanyut dan hilang terseret arus di perairan Merak Belantung ketika mencari ikan.

"Iya, tim SAR gabungan telah menemukan korban Abu Sahid sekitar pukul 04.30 WIB di pesisir pantai Marina," ujar Komandan Pos SAR Bakauheni Rezie Kuswara saat dikonfirmasi.

Baca Juga: 7 Dermaga dan 66 Kapal Ferry Siap Layani Pemudik di Pelabuhan Bakauheni 

1. Ditemukan 2 Km dari lokasi kejadian awal

Pemuda Terseret Arus Merak Belantung saat Mancing Ditemukan MeninggalProses evakuasi korban Abu Sahid ke rumah duka. (Dok. Basarnas Lampung).

Razie menjelaskan, lokasi penemuan korban Abu Sahid berjarak sekitar 2 Km dari lokasi kejadian awal. Pascapenemuan tim telah melaporkan informasi evakuasi korban kepada Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah selaku SMC.

"Untuk saat ini, korban telah dievakuasi sudah langsung dibawa rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga," imbuhnya.

2. Jasad korban pertama kali dilihat penjaga pantai

Pemuda Terseret Arus Merak Belantung saat Mancing Ditemukan MeninggalProses evakuasi korban Abu Sahid ke rumah duka. (Dok. Basarnas Lampung).

Lebih lanjut Rezie menyampaikan, penemuan ini berawal dari tim SAR Gabungan menerima informasi dari penjaga Pantai Marina telah melihat keberadaan jenazah korban di pesisir pantai, Selasa (2/4/2024) sekitar pukul 04.30 WIB.

Alhasil, tim SAR gabungan langsung bergerak menuju lokasi penemuan korban dan melakukan proses evakuasi.

"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 2 km dari lokasi kejadian, setelah sebelumnya telah dilakukan kegiatan pencarian selama dua hari," ucapnya.

3. Imbau masyarakat waspada gelombang tinggi

Pemuda Terseret Arus Merak Belantung saat Mancing Ditemukan MeninggalProses evakuasi korban Abu Sahid ke rumah duka. (Dok. Basarnas Lampung).

Berkaca dari peristiwa ini, Rezie menandakan, pihaknya mengimbau masyarakat, khusus para nelayan dapat lebih waspada dan hati-hati saat melakukan aktivitas di sekitar maupun wilayah perairan laut.

Pasalnya, sebagaimana prakiraan cuaca pihak BMKG disebutkan sejumlah perairan di wilayah Provinsi Lampung tengah mengalami gelombang tinggi.

"Cuaca ekstrem dan gelombang tinggi masih terjadi di wilayah perairan Lampung, masyarakat harus tetap waspada," tandasnya.

Baca Juga: Remaja Asal Tangsel Tenggelam di Pantai Pesisir Barat Lampung

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya