Hujan Lebat, BMKG Imbau Warga Lampung Waspada Banjir dan Longsor

Layanan call center BMKG 0816-404-333

Intinya Sih...

  • BMKG imbau masyarakat Lampung waspada terhadap banjir dan longsor akibat intensitas hujan tinggi di sejumlah wilayah, termasuk Bandar Lampung.
  • Faktor alam seperti konvergensi, belokan angin, dan konfluensi di wilayah Lampung meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, berpotensi turun hujan dari sore hingga malam.
  • BMKG membuka layanan call center pengaduan melalui nomor 0816-404-333 untuk masyarakat terdampak banjir agar dapat disegerakan bantuan dari pemerintah.

Bandar Lampung, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Radin Inten II mengeluarkan imbauan agar masyarakat Provinsi Lampung waspada terhadap bencana banjir dan longsor.

Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Radin Inten II, Rudi Harianto mengatakan, intensitas hujan tinggi masih berpotensi mengguyur sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk Bandar Lampung.

"BMKG mengimbau warga agar tetap waspada bencana banjir dan longsor, seperti kita tahu, beberapa hari kebelakang intensitas hujan cukup tinggi dan diperkirakan masih bisa terjadi," ujarnya saat dimintai keterangan, Senin (26/2/2024).

Baca Juga: Banjir Surut, Rumah Warga di Bandar Lampung Diserang Hama Ulat Bulu

1. Diakibatkan meningkatnya pertumbuhan awan hujan

Hujan Lebat, BMKG Imbau Warga Lampung Waspada Banjir dan LongsorBanjir merendam Kota Bandar Lampung, Sabtu (24/2/2024). (IDN Times/Istimewa).

Rudi menjelaskan, intensitas hujan tinggi ini disebabkan faktor alam terjadinya perlambatan kecepatan angin (konvergensi), belokan angin, dan daerah pertemuan angin (konfluensi) di wilayah Lampung. Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan.

Akibatnya, fenomena alam itu berpotensi turun hujan terjadi di sejumlah wilayah, termasuk Kota Bandar Lampung mulai dari waktu sore hingga malam hari. "Untuk itu masyarakat perlu mewaspadai munculnya genangan air diakibatkan hujan turun dengan intensitas tinggi," imbuhnya.

2. BMKG buka layanan call center warga terdampak banjir hingga longsor

Hujan Lebat, BMKG Imbau Warga Lampung Waspada Banjir dan LongsorTiga kecamatan di Kota Bandar Lampung terdampak banjir akibat intensitas hujan deras terjadi, Sabtu (24/2/2024) sore hingga malam.. (Dok Polda Lampung).

Bagi masyarakat terdampak banjir akibat hujan, Rudi menambahkan, BMKG membuka layanan call center pengaduan, hingga masyarakat bisa melaporkan dampak hujan tersebut melalui nomor 0816-404-333 melalui pesan WhatsApp.

"Setiap laporan warga terdampak akan kami teruskan ke Basarnas. Harapannya masyarakat membutuhkan bantuan dapat disegerakan dengan tindakan respons cepat tanggap dari pemerintah," ucapnya.

3. Prakiraan cuaca di Lampung hujan lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang

Hujan Lebat, BMKG Imbau Warga Lampung Waspada Banjir dan LongsorPemindahan rak buku perpustakaan SDN 2 Rajabasa Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Mengacu berdasarkan prakiraan cuacanya Senin 26 Februari 2024, Rudi menyebutkan, Provinsi Lampung ditetapkan waspada terhadap potensi hujan lebat dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah Kabupaten Tulangbawang Barat, Way Kanan, Lampung Barat, Tanggamus, Lampung Tengah dan Pesisir Barat pada siang dan sore hari.

Sedangkan pada malam hari, cuaca serupa diperkirakan terjadi di wilayah Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Tulang Bawang Barat, Tulang Bawang, Metro, Bandar Lampung, Lampung Selatan, dan Lampung Timur.

"Kami ingatkan, agar masyarakat tetap waspada terhadap bencana banjir dan longsor dapat terjadi saat intensitas hujan berlangsung dalam waktu cukup lama," tandas dia.

Baca Juga: Lokasi Banjir Bandar Lampung, Enam Kecamatan Terdampak!

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya