Detik-detik Remaja Wanita di Lampung Overdosis saat Orgen Tunggal
Tangkap lanyar rekaman detik-detik korban diduga overdosis narkoba. (IDN Times/Istimewa).
Intinya Sih...
- Rekaman viral remaja putri kritis setelah dugaan overdosis narkoba di acara orgen tunggal.
- Kasatresnarkoba Polres Pesawaran membenarkan menerima informasi dan sedang melakukan penyelidikan.
- Identitas kedua korban yang meninggal dunia masih dalam penelusuran, polisi meminta keterangan masyarakat untuk mengungkap peristiwa pidana tersebut.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pesawaran, IDN Times - Rekaman detik-detik seorang remaja putri dalam kondisi kritis viral di media sosial (Medsos). Korban meninggal dunia diduga overdosis narkoba di sebuah acara orgen tunggal.
Peristiwa nahas itu terjadi di Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Minggu (18/2/2024). Nampak remaja mengenakan dress cokelat tua itu tengah dikerumuni sejumlah orang berusaha menyadarkan korban.
Masih dari rekaman 19 detik itu, seorang perempuan lainnya menopang kepala remaja wanita itu terlihat menggoyang-goyangkan tubuh korban, seraya memanggil sebutan kata 'Dek'.
"Ini dia harus muntah ini, kalau gak muntah asli," ucap pria berdiri sebelah sisi kanan korban dalam video tersebut.
"Dek", kata wanita menopang kepala korban. "Coba masih nafas gak mba, masih nafas gak?," kata pria lainnya. "Masih-masih"," jawab wanita tersebut.
Baca Juga: Pembobolan Kotak Suara di Pesawaran Bakal Ditangani Sentra Gakkumdu
1. Polisi lakukan penyelidikan
Ilustrasi garis polisi (dok:Pinterest)Menanggapi kemunculan video tersebut, Kasatresnarkoba Polres Pesawaran, Iptu Muhammad Nufi membenarkan pihaknya turut menerima informasi berkaitan dalam video. Polisi kini masih melakukan penyelidikan.
Selain itu, kepolisian turut mengamani peristiwa viral korban diduga overdosis narkoba itu terjadi di wilayah hukum Polres Pesawaran.
"Kami sudah menerima video beredar itu, ya, kami masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa terjadi," ucapnya saat dimintai keterangan, Kamis (22/2/2024).
2. Telusuri identitas korban dikatakan meninggal
Tangkap lanyar rekaman detik-detik korban diduga overdosis narkoba. (IDN Times/Istimewa).Ihwal kondisi korban, Muhammad Nufi melanjutkan, pihaknya kini masih menelusuri dan mencari identitas kedua korban sebagaimana dikatakan dalam video meninggal dunia tersebut.
"Informasinya ada dua yang meninggal, namun itu masih kami cari (identitas), kami masih meminta keterangan-keterangan sejumlah orang terkait kebenaran peristiwa tersebut," ungkapnya.
3. Minta masyarakat bantu pengungkapan peristiwa
ilustrasi kecanduan narkoba (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)Lebih lanjut Muhammad Nufi meminta semua pihak masyarakat bersabar dan bagi turut mengetahui informasi kejadian dapat membantu memberikan keterangan kepadatan kepolisian, guna mengungkap peristiwa pidana tersebut.
"Mohon bersabar, informasi lebih lanjut akan kami sampaikan segera," tandas kasatresnarkoba.
Baca Juga: Gakkumdu Siap Usut Pembobol Kotak Suara Pemilu 2024 di Pesawaran
