100 Hari Kerja Ketua PWNU Lampung Terpilih: Perkuat Kemandirian

Susunan kepengurusan dari elemen profesional hingga santri

Bandar Lampung, IDN Times - Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung Puji Raharjo menyebutkan langkah-langkah 100 hari ke depan setelah terpilih. Salah satunya akan segera menyusun kepengurusan PWNU Lampung periode 2023-2028.

Puji mengatakan, kepengurusan tersebut akan mengisi pos-pos di PWNU Lampung harus benar-benar merepresentasikan seluruh elemen kekuatan di NU. Di antaranya adalah elemen dari kalangan santri dan dari kalangan profesional, serta elemen lainnya.

“Kita bisa bahu-membahu dengan kekuatan yang berbeda-beda untuk mewujudkan misi besar Nahdlatul Ulama. NU harus diurusi oleh orang betul-betul bisa melangkah cepat bekerja cepat menghadapi tantangan perubahan zaman,” ujarnya, Rabu (2/7/2023).

Baca Juga: Konferwil XI PWNU Lampung Dibuka, Ketum Gus Yahya Titip Pesan Khusus

1. Bangun organisasi solid

100 Hari Kerja Ketua PWNU Lampung Terpilih: Perkuat KemandirianSidang pleno Konferwil IX PWNU Provinsi Lampung.. (Dok. NU Lampung).

Dari elemen-elemen tersebut, Puji melanjutkan , pihaknya akan mengkolaborasikan kelebihan-kelebihan personalia, untuk menyatukan gelombang frekwensi sama dan sejalan.

“Jadi semua kita ingin bersatu padu bersama-sama membangun NU yang lebih kuat di masa yang akan datang, sehingga cita-cita besar Nahdlatul Ulama itu bisa terwujud dengan baik,” harapnya.

Sesuai amanat Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, ia dan kepengurusan nantinya akan membangun organisasi yang solid dan koheren. "Tradisi yang sudah melekat di NU yakni, senang kumpul-kumpul lebih diperkuat lagi dengan berkumpul dan berbaris," sambung Puji.

2. Wujudkan kemandirian NU

100 Hari Kerja Ketua PWNU Lampung Terpilih: Perkuat KemandirianKetua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung Puji Raharjo saat ditemui IDN Times. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Puji melanjutkan, perkumpulan dimaksud bukan sekadar kumpul-kumpul kepengurusan biasa, melainkan mampu melahirkan tujuan sama yakni, mewujudkan kemandirian Nahdlatul Ulama.

"Ketika dibariskan semuanya paham. Kapan harus maju, kapan diam, kapan bergerak, sehingga bukan hanya kumpul-kumpul tetapi ada tujuan," ucapnya.

Selain itu, di awal amanah yang diberikan kepadanya, ia akan mengkomunikasikan gagasan program-program kerja sudah diputuskan dalam konferensi wilayah. "Program kerja kemarin harus menjadi kesepahaman bersama dan membangun komunikasi untuk mewujudkannya," lanjut dia.

3. Perkuat sektor pendidikan, ekonomi dan kesehatan

100 Hari Kerja Ketua PWNU Lampung Terpilih: Perkuat KemandirianIlustrasi bendera Nahdatul Ulama (NU) di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussa'adah, Lampung Tengah (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Lebih lanjut Puji menargetkan dalam masa kepengurusannya, ada beberapa sektor diperkuat dalam rangka kemandirian organisasi di antaranya adalah sektor pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.

Misalnya bidang pendidikan. Ia akan berupaya meningkatkan kualitas perguruan tinggi NU di Lampung lebih representatif. Sedangkan bidang ekonomi, pihaknya ingin membangun kemandirian ekonomi di kalangan NU dengan membentuk Badan Usaha Milik NU (BUMNU) di tingkat provinsi maupun di tingkat kabupaten/kota se-Lampung.

"Untuk bidang kesehatan, NU Lampung harus memiliki rumah sakit NU dan di setiap kabupaten/kota minimal memiliki klinik kesehatan. Untuk mewujudkannya, Elemen NU harus terus berkolaborasi dengan berbagai pihak," tandas pria juga menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Lampung tersebut.

Baca Juga: Sah! Kakanwil Kemenag Lampung Terpilih Ketua PWNU Lampung 2023-2028

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya