Pemkot Bandar Lampung Siapkan 7.000 Dosis Vaksin untuk Pelajar

Harus persetujuan orangtua

Bandar Lampung, IDN Times - Kota Bandar Lampung akan menggelar Pembelajaran tatap muka (PTM) jika sudah memasuki zona aman COVID-19. Sebagai persiapan, Pemerintah Kota Bandar Lampung mulai mengadakan vaksinasi untuk pelajar di 20 titik lokasi.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, sudah menyiapkan 7.000 dosis vaksin untuk pelajar SMP.

"Target kita semua anak-anak di Kota Bandar Lampung usia 12 tahun ke atas," kata Eva, Senin (30/8/2021).

Baca Juga: Pemkot Bandar Lampung Klaim BOR 40 Persen, Ini Detail di 12 RS

1. Dilaksanakan pekan depan

Pemkot Bandar Lampung Siapkan 7.000 Dosis Vaksin untuk PelajarIlustrasi Pelajar. (IDN Times/Mardya Shakti)

Eva Dwiana menyampaikan, rencananya Pemerintah Kota Bandar Lampung akan melakukan vaksinasi COVID-19 untuk anak sekolah, Jumat (3/8/2021).

Menurut Eva untuk melancarkan program vaksinasi ini, pihaknya meminta persetujuan dari orangtua siswa supaya mendapat vaksinasi.

"Mereka harus mencantumkan surat persetujuan orangtua kalau anaknya siap divaksinasi. Karena kalau orangtua gak setuju gak bisa," ujar perempuan akrab disapa Bunda Eva itu.

2. Anak tidak sekolah juga akan dapat vaksin

Pemkot Bandar Lampung Siapkan 7.000 Dosis Vaksin untuk PelajarIlustrasi Vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Uni Lubis)

Selain vaksinasi, orang nomor satu di Kota Bandar Lampung itu juga sudah menyiapkan teknis PTM secara terbatas pada awal tahun ajaran baru nanti. Nantinya akan dipilih sekolah percontohan di kelurahan yang berstatus zona aman COVID-19.

Sementara itu bagi anak-anak tidak sekolah, Eva mengatakan, vaksinasi akan dilakukan di kelurahan masing-masing.

3. Efektivitas vaksin

Pemkot Bandar Lampung Siapkan 7.000 Dosis Vaksin untuk PelajarTenaga kesehatan menyiapkan vaksin COVID-19 Moderna untuk disuntikkan ke penerima vaksin. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Dokter Muslim Kasim, spesialis THT-KL bertugas di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin mengatakan, ada lima vaksin sudah masuk di Indonesia. Menurutnya pilihan vaksin untuk ibu hamil adalah Sinovac, Moderna dan Pfizer. Sementara untuk anak-anak usia 12-17 tahun menggunakan vaksin Sinovac dan Pfizer.

"Ternyata dari hasil penelitian, keseluruhan dari lima vaksin ini terbukti sama-sama efektif untuk menurunkan risiko sakit berat dan juga Kematian akibat COVID-19," ujar dr Muslim Kasim.

Sehingga menurutnya, masyarakat tidak perlu memilih-milih vaksin, sebab semua sama bagusnya. Apalagi saat ini jumlah vaksin masih terbatas.

Baca Juga: Eva Dwiana: 40 Persen Warga Bandar Lampung Sudah Divaksin

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya