Ini Info Terbaru Vaksinasi COVID-19 di Bandar Lampung

Masyarakat sudah boleh Ssuntik booster di Puskesmas, lho

Bandar Lampung, IDN Times - Kebut vaksinasi, Pemerintah Kota Bandar Lampung saat ini sedang menggelar vaksinasi massal di Kecamatan Panjang dengan bekerjasama dengan Badan Intilijen Nasional.

Kepala BIN Lampung, Iwan Satriawan mengatakan bahwa dirinya sedang menyiapkan 20.000 dosis vaksin untuk Kota Bandar Lampung.

“Kita siapkan 800.000 untuk Provinsi Lampung dengan realisasi 65.000 dosis tiap bulannya, termasuk untuk Bandar Lampung. Saat ini kita siapkan 20.000 dosis untuk Bandar Lampung,” katanya dalam acara vaksinasi massal yang digelar oleh Badan Intelijen Nasional di Kecamatan Panjang, Kamis (3/2/2022).

Berikut adalah update terbaru mengenai vaksinasi yang ada di Bandar Lampung:

Baca Juga: Rayakan HUT Sekolah 5 Pelajar SMK-SMTI Bandar Lampung Positif COVID-19

1. Capaian vaksinasi Bandar Lampung

Ini Info Terbaru Vaksinasi COVID-19 di Bandar Lampungilustrasi vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Aditya Pratama)

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, saat ini pencapaian vaksinasi di kota setempat untuk dosis pertama sudah mencapai lebih dari 97 persen.

“Capaian vaksinasi kita untuk dosis pertama sudah lebih dari 97 persen. Sedangkan untuk dosis kedua mencapai lebih dari 70 persen,” katanya.

Menurut data laman www.vaksin.kemenkes.go.id/ per 3 Februari 2022 pukul 12.00 WIB, capaian vaksinasi Kota Bandar Lampung untuk dosis pertama sudah mencapai 97,43 persen atau 852.797 orang.

Sedangkan untuk vaksinasi kedua sudah mencapai 77,55 persen atau 678.762 orang, dan dosis ketiga 3,84 persen atau 33.574 orang.

2. Masyarakat umum sudah boleh suntik booster

Ini Info Terbaru Vaksinasi COVID-19 di Bandar LampungPlt Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Mega Putri

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Mega Putri mengatakan, masyarakat umum berusia di atas 18 tahun diperbolehkan menerima vaksin booster.

“Awalnya memang kita hanya menyediakan untuk lansia saja, tapi kalau ada masyarakat umum dalam arti usia di atas 18 tahun mau atau butuh suntuk booster, silakan datang saja ke puskesmas,” kata Desti.

Ia mengatakan, pemerintah kota menyediakan vaksin Pfizer, Moderna, dan Astrazeneca untuk booster ini. Namun, tidak semua puskesmas menyediakan ketiga jenis vaksin tersebut.

“Kita sebar vaksinnya, jadi masyarakat tidak bisa memilih vaksin booster apa yang dimau. Semua vaksin bagus, saya harap masyarakat mau mengerti ini,” ungkapnya.

Desti melanjutkan, selain puskesmas, masyarakat dapat datang juga ke sentra vaksinasi yang ada di Kota Bandar Lampung lainnya. “Misalnya yang ada di mal atau di Taman UMKM Bung Karno di Jalan Gatot Subroto juga sudah bisa,” jelasnya.

3. Saat ini vaksin Sinovac hanya untuk anak

Ini Info Terbaru Vaksinasi COVID-19 di Bandar LampungAnak SD di Bandar Lampung yang sedang menerima vaksin. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Desti juga mengatakan, vaksin jenis Sinovac kini hanya boleh digunakan untuk anak usia 6-12 tahun saja.

“Itu instruksi langsung dari Kementerian Kesehatan, bahwa vaksin Sinovac hanya untuk anak 6-12 tahun saja. Kecuali memang ada masyarakat yang dosis pertamanya sudah pakai sinovac maka kita akan layani dosis keduanya dengan Sinovac juga,” ujarnya.

Hal ini, lanjutnya, dikarenakan tidak diperkenankannya crossing vaksin antara dosis kesatu dan dosis kedua.

“Soalnya kan tidak boleh dosis satu dan dua itu beda merek. Kalau dengan dosis ketiga memang harus berbeda. Misalnya dosis satu sinovac, yang kedua ya harus sinovac juga, tidak boleh lain. Kalau mau berbeda nanti ada booster,” imbuhnya.

Baca Juga: 5 Positif Klaster Sekolah, PTM 100 Persen di Bandar Lampung Ditunda

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya