Influencer Lampung Ramai Kritisi Kinerja Wali Kota Eva Pasca Banjir

Dari Awbimax sampai asisten pribadi Hotman Paris speak up!

Intinya Sih...

  • Banjir 2024 di Bandar Lampung merupakan bencana terparah yang disebut sebagai banjir terparah di Lampung.
  • Influencer asal Lampung, Putri Maya Rumanti dan Bima Yudho, mengkritik kinerja Wali Kota Eva Dwiana terkait penanganan banjir.
  • Mereka menyoroti janji kampanye Eva Dwiana untuk menghilangkan banjir dan dinasti politik dalam keluarganya yang mencalonkan diri pada Pemilu 2024.

Bandar Lampung, IDN Times - Beberapa Influencer asal Lampung ramai mengkritik kinerja Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana usai bencana banjir. Bencana terjadi 24-25 Februari itu dikatakan sebagai banjir terparah di Lampung.

Influencer asal Lampung angkat bicara sekaligus asisten pribadi Hotman Paris Putri Maya Rumanti (@putrimayarumanti) dan sosok terkenal setelah postingan kritisnya soal jalan Lampung yakni Bima Yudho (@awbimax).

Dalam postingan di media sosialnya pada Selasa (27/2/2024), pengacara Putri Maya Rumanti mengatakan pemberian bantuan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung bukanlah solusi untuk bencana banjir sering terjadi di Kota Tapis Berseri.

“Sudah bagi-bagi amplop katanya. Tapi menurut saya itu bukan solusi yang tepat. Itu hanya membantu. Ya kita juga terima kasih ya ada perhatian sedikit dari seorang wali kota tapi itu bukan solusi terbaik,” kata Putri.

Baca Juga: Habis Banjir Terbitlah Lumpur dan Sampah di Rumah Warga Bandar Lampung

1. Menagih janji Eva saat kampanye tentang keinginan Eva menghilangkan banjir dengan membelokan sungai

Influencer Lampung Ramai Kritisi Kinerja Wali Kota Eva Pasca BanjirSMPN 34 Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Putri mengatakan, seharusnya wali kota merealisasikan janji kampanyenya 2020 lalu yang ingin menghilangkan banjir di Kota Bandar Lampung. Apalagi bencana banjir akhir pekan lalu cukup luas terjadi tak hanya di beberapa kecamatan tapi juga di sekolah, mall, bahkan rumah sakit.

“Saya cuma mau menyampaikan pesan dari masyarakat Kota Bandar Lampung karena banyak yang DM ke saya. Apakah ibu sudah memenuhi janji kampanye ibu tahun 2020? Yang akan membuat Kota Bandar Lampung tidak banjir lagi. Coba ibu jawab, apakah sudah dipengkolin kalinya (sungai) bu?” ujarnya.

Ia juga mengatakan, bantuan dari pemda terhadap korban bencana adalah hal biasa dan wajar. Ia justru menekankan kinerja Eva Dwiana dalam mengatasi banjir tak membuahkan hasil.

“Intinya, siapapun bawahan anda jika anda sebagai pimpinan saja tidak paham dengan cara menata kota dan daerah bagaimana bawahan bisa bekerja? Pemerintahan ini juga tidak akan bisa berjalan dengan baik jika anda hanya berfikir sepihak untuk individu pribadi anda sendiri,” tulisnya dalam caption postingannya.

2. Bima mengkritik masyarakat agar tidak memilih wali kota berdasarkan janji umrah dan bansos

Influencer Lampung Ramai Kritisi Kinerja Wali Kota Eva Pasca BanjirTiga kecamatan di Kota Bandar Lampung terdampak banjir akibat intensitas hujan deras terjadi, Sabtu (24/2/2024) sore hingga malam.. (Dok Polda Lampung).

Pada waktu sama yakni Selasa (27/2/2024) malam, Bima Yudho atau dikenal dengan akunnya @awbimax juga mengkritisi Eva Dwiana dalam postingan media sosialnya.

Ia mengatakan, masyarakat seharusnya mempertanyakan masalah banjir ini langsung ke Eva Dwiana. Khususnya tentang solusi ke depannya. Sebab Eva Dwiana terpilih menjadi wali kota karena dipilih langsung oleh masyarakat Bandar Lampung sendiri.

“Banyak yang komen masalah banjir di Bandar Lampung ke gue. Lu komen ke Eva, jangan komen ke gue. Suruh siapa milih Eva? Udah suaminya dua periode sekarang dipilih istrinye. Nih gue kasih sedikit rekomendasi dan saran ya. Tidak bermaksud menggurui. Kalau milih pemimpin dilihat dulu backgroundnya,” katanya.

“Jangan asal milih-milih aje. Dibagiin umroh gratis sama bansos langsung mau milih. Makanya next periode pilih yang lain deh. Siapa kek gue gitu? Gak kena, gue gak bakal nyalon,” lanjutnya.

3. Sistem pemerintahan di Lampung sudah parah

Influencer Lampung Ramai Kritisi Kinerja Wali Kota Eva Pasca BanjirBanjir merendam Kota Bandar Lampung, Sabtu (24/2/2024). (IDN Times/Istimewa).

Bima juga menuliskan dalam caption postingannya bahwa sistem pemerintahan di Lampung sudah sangat parah. Ia menilai masyarakat terlalu bangga berlebihan terhadap daerahnya sendiri sehingga buta akan kekurangannya.

“Jadi, kudu banget nih kita lebarin pandangan, biar bisa benerin apa yang kurang di Lampung. Soal kualifikasi pemimpin di Lampung? Bener-bener deh. Mereka tuh ngelola daerah, bukan cuma ngurusin startup yang lagi naik daun, masa iya sih jadi wali kota aja CV-nya masih kaya anak magang gitu,” tulisnya.

Ia juga mengkritisi dinasti politik dalam keluarga Eva Dwiana. Di mana putrinya yakni Rahmawati Herdian juga mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2024 ini.

“Dan yang lebih membagongkan lagi, anaknya nyalon DPR RI. Terus di baliho ada tulisannya anak kandungnya Herman. Dan masih ada yang milih loh. Ya soal banjir, udah gue bantu nih. Bu, banjir bu! Gimana bu? Nyalon lagi bu? Gak malu? Solusinya gimane ini,” tutupnya.

Postingan ini pun mendapat lebih dari 18 ribu likes dan 800 komentar dari warganet. Cukup banyak yang mendukung cuwitan Bima di akun TikToknya tersebut dan ikut mengomentari berbagai pembangunan di Bandar Lampung.

Baca Juga: 40 Titik di Bandar Lampung Diterjang Banjir, Ratusan Rumah Warga Rusak

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya