Wow, Lulusan Unila Mencapai 110.819 Orang!

Gelar wisuda daring periode VI

Bandar Lampung, IDN Times -  Universitas Lampung (Unila) mewisuda 447 lulusan doktor, magister, profesi, sarjana, dan diploma periode VI tahun akademik 2019–2020 secara daring via Zoom, Rabu (29/7/2020). Pemberian ijazah secara simbolis dilakukan di GSG setempat kepada lulusan terbaik perwakilan fakultas dan universitas yang dikukuhkan dengan Keputusan Rektor Unila Nomor 1633/UN26/PP.06.03/2020.

Jumlah lulusan pada periode VI wisuda terdiri dari 3 orang program doktor, 58 orang program magister, 9 orang program profesi, 299 orang program sarjana, dan 78 orang program diploma. Hingga saat ini, Unila telah menyumbang sumber daya manusia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia sebanyak 110.819 orang.

1. Wisuda daring kedua

Wow, Lulusan Unila Mencapai 110.819 Orang!Universitas Lampung (Unila) mewisuda 447 lulusan doktor, magister, profesi, sarjana, dan diploma periode VI tahun akademik 2019–2020 secara daring via Zoom, Rabu (29/7/2020). (Dok IDN Times/Istimewa)

Rektor Unila Prof Karomani menyampaikan, penyelenggaraan wisuda daring untuk kedua kalinya ini merupakan sebuah prosesi yang menandai perubahan status bagi para lulusan. Dengan berubahnya status tersebut, maka berubah pula tanggung jawab yang akan dipikul, yaitu tanggung jawab sosial.

Karomani juga meminta para lulusan untuk dapat menegakkan kebenaran dan kejujuran di manapun berada, serta tidak berhenti menambah dan mengembangkan ilmu yang sudah diperoleh selama menempuh pendidikan di Kampus Hijau.

Menjawab tantangan di masa pandemik COVID-19, Guru Besar Ilmu Komunikasi Unila ini berharap, para lulusan bisa lebih kreatif dan inovatif berkontribusi untuk kepentingan masyarakat. Ia pun mengajak semuanya untuk sama-sama berdoa agar pandemik dapat segera berakhir.

Baca Juga: Rumah Sakit PTN Unila Siap Beroperasi Layani Cuci Darah

2. Buka penerimaan mahasiswa baru S2 dan S3 PJJ

Wow, Lulusan Unila Mencapai 110.819 Orang!Penerimaan mahasiswa baru S2 dan S3 Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pascasarjana S2 dan S3 melalui program kerja sama dan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). (Dok IDN Times/Istimewa)

Unila membuka Penerimaan Mahasiswa Baru Program Pascasarjana S2 dan S3 melalui program kerja sama dan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Rektor Unila Prof Karomani, mengatakan, penyelenggaraan Program PJJ Unila atau perkuliahan e-learning yang difasilitasi Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unila telah memenuhi standar mutu. Diharapkan, program ini dapat memberi pelayanan pendidikan yang optimal kepada seluruh kelompok masyarakat.

PJJ Unila akan memfasilitasi pengembangan akademik masyarakat melalui pendidikan pada program magister dan program doktor. Penyelenggaraan PJJ Unila tentunya didukung dengan teknologi komunikasi dan informasi sebagai penunjang proses pembelajaran yang berbasis e-learning.

Kemudian, mengacu pada Permendikbud Nomor 7 tahun 2020 pasal 43 ayat 1, PJJ Unila akan diselenggarakan dalam bentuk PJJ Mata Kuliah dengan ketentuan minimal 50 persen mata kuliah diselenggarakan online dan 50 persen secara offline. “Kita berharap program ini sukses dan membawa kontribusi nyata Unila untuk kemajuan dunia pendidikan,” ucapnya.

3. Alumni sumbang emas 100 gram bangun masjid

Wow, Lulusan Unila Mencapai 110.819 Orang!Dr H M Nasrullah Yusuf, SE, MBA, selaku alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unila memberikan donasi 100 gram emas untuk pembangunan Masjid Al Wasii Unila, Selasa (28/7/2020). (Dok IDN Times, Istimewa)

Alumni Unila turut ambil peran dalam membantu pembangunan Masjid Al Wasii. Hal ini dilakukan Dr H M Nasrullah Yusuf, SE, MBA, selaku alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unila. Ia menyerahkan bantuan pembangunan Masjid Al Wasii Unila senilai 100 gram emas atau setara Rp100 juta.

Nasrullah menjelskan, selaku alumni Unila, dirinya merasa terpanggil dan berkewajiban membantu almamater. Pria yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) ini berharap, alumni Unila lainnya dapat ikut berkontribusi membantu pembangunan di lingkungan Kampus Hijau.

Rektor Unila Prof Karomani mengatakan, saat ini beberapa perguruan tinggi mengalami berbagai kesulitan dalam hal pengelolaan keuangan, namun dirinya berterima kasih kepada Nasrullah dan UTI yang telah mendistribusikan bantuan untuk mendukung pembangunan Masjid Al Wasii. “Mudah-mudahan barokah. Apa yang tidak dimiliki UTI tapi ada di Unila mari kita kolaborasikan, begitu juga sebaliknya,” ujarnya.

Baca Juga: Unila dan UIN Raden Intan Beri Keringanan Mahasiswa Bayar UKT

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya