Menko PMK dan Menhub Icip-icip Dapur Lapangan Brimob, Kasih Jempol

Dapur lapangan disediakan di Pelabuhan Panjang untuk pemudik

Intinya Sih...

  • Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy kunjungi Pelabuhan Panjang Bandar Lampung untuk meninjau arus balik pemudik.
  • Satbrimob Polda Lampung menyediakan dapur lapangan dengan menu nasi goreng, mie goreng, ayam kecap, kopi, teh, dan es cream.
  • Dapur lapangan buka mulai pukul 08.00 hingga 20.00 WIB dan tersedia untuk pemudik serta masyarakat umum di sekitar lokasi.

Bandar Lampung, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengunjungi Pelabuhan Panjang Bandar Lampung meninjau arus balik pemudik sepeda motor dan kendaraan pribadi, Minggu (14/4/2024). 

Menariknya, di area Pelabuhan Panjang, Satbrimob Polda Lampung menyediakan fasilitas dapur lapangan. Fasilitas itu tak ayal menarik perhatian Muhadjir. Ia pun berinisiatif mencicipi hidangan dari dapur umum tersebut. 

"Gimana Pak Menteri masakannya," tanya awak media, Minggu (14/4/2024).

"Mantap," jawab menteri PMK seraya memberikan isyarat jempol.

1. Beri pelayanan istimewa bagi pemudik

Menko PMK dan Menhub Icip-icip Dapur Lapangan Brimob, Kasih JempolPelabuhan Panjang Bandar Lampung melayani penyeberangan arus balik bagi pemudik sepeda motor menuju Pelabuhan Ciwandan Banten terhitung, Jumat (12/4/2024). (IDN Times/Martin L Tobing).

Setali tiga uang, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga mengapresiasi dapur lapangan Brimob Polda Lampung hadir bagi pemudik mulai 13-16 April 2024.

"Saya mengapresiasi kegiatan dapur lapangan yang dilaksanakan Polda Lampung memberikan pelayanan istimewa bagi para pemudik yang sedang melintas dalam arus balik sehingga sambil menunggu kapal,  mereka bisa makan dan minum di pelabuhan ini," ujarnya.

'Ini yang masak langsung anggota Brimob, enak masakannya," ujar pak menteri usai makan mie goreng dan telor buatan anggota Brimob.

2. Ini isi dapur umum

Menko PMK dan Menhub Icip-icip Dapur Lapangan Brimob, Kasih JempolMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga mengapresiasi dapur lapangan Brimob Polda Lampung hadir bagi pemudik mulai 13-16 April 2024. (Dok. Polda Lampung).

Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika menyampaikan, dapur lapangan sudah siap beroperasi, menyajikan menu mulai dari kopi dan teh hingga makanan untuk para pemudik di Pelabuhan Panjang. Ada juga fasilitas tenda, 6 meja lapangan, dan 50 kursi telah disiapkan untuk kenyamanan mereka. 

"Bagi pemudik yang akan kembali ke Pulau Jawa bisa memanfaatkan sebaik baiknya Pelabuhan Panjang," ujarnya.

Helmy menjelaskan,  dapur lapangan buka  mulai dari pukul 08.00 hingga 20.00 WIB. Fasilitas ini menyediakan beragam pilihan makanan dan minuman untuk menunjang perjalanan mereka. Hari ini nasi goreng, mie goreng dan ayam kecap menunya. Ada kopi dan es cream," kata kapolda.

3. Ada minuman hangat

Menko PMK dan Menhub Icip-icip Dapur Lapangan Brimob, Kasih Jempolilustrasi kopi cham (unsplash.com/Alfred)

Para pemudik juga dapat menikmati minuman hangat seperti kopi, teh, bandrek, dan masih banyak lagi. Bahkan setelah pukul 22.00 WIB, layanan tetap tersedia dengan menyajikan minuman hangat.

"Kami memiliki tim dapur lapangan yang terdiri dari 12 orang di setiap titik, baik di Pelabuhan Bakauheni maupun Pelabuhan Panjang. Mereka memiliki peran masing-masing sebagai chef, penyaji, dan petugas kebersihan," jelas Kapolda.

Tak hanya untuk pemudik, dapur lapangan Satbrimob Polda Lampung juga membuka layanannya untuk masyarakat umum. Termasuk pedagang di sekitar lokasi, petugas pengamanan, karyawan pelabuhan dipersilakan untuk menikmati.

Hal ini sebagai wujud komitmen mereka dalam memberikan pelayanan yang terbaik terkait kebutuhan makanan dan minuman.

4. Pemudik senang

Menko PMK dan Menhub Icip-icip Dapur Lapangan Brimob, Kasih JempolPelabuhan Panjang Bandar Lampung melayani penyeberangan arus balik bagi pemudik sepeda motor menuju Pelabuhan Ciwandan Banten terhitung, Jumat (12/4/2024). (IDN Times/Martin L Tobing).

Andre pemudik asal Sumatra Selatan yang akan kembali bekerja ke Jakarta sangat senang  adanya makan gratis di Pelabuhan  ini sambil menunggu naik kapal.

"Saya memilih menyeberang  melalui Pelabuhan Panjang karena tarifnya juga sama dengan tarif kapal penyeberangan Pelabuhan Bakauheni. Selain itu menyeberang lewat Pelabuhan Panjang lebih efisien di jalan bisa lebih banyak waktu istirahat dan tidak desak desakkan," selorohnya. 

Baca Juga: Kapolda Lampung Klaim Situasi Lalu Lintas ke Bakauheni Zona Hijau

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya