Gorong-gorong dan Gali Tanah ke Dalam Toko Jadi Akses Pencuri Beraksi

Bobol 3 toko di Bandar Lampung, uang Rp50 juta dicuri

Bandar Lampung, IDN Times – Laila Ninda, pemilik Toko Batik Indonesia tak menduga, tempat usaha dikelolanya dijadikan akses pelaku pencurian melancarkan aksi membobol tiga toko di Jalan Bengkulu kawasan Pasar Tengah, Bandar Lampung, Jumat (30/4/2021) dini hari.

Ia menceritakan, saat karyawan membuka toko Jumat pagi kaget melihat lantai di dalam toko berlubang. Menurut Laila, letak tokonya berada di tengah.

Kondisi itu diduga dimanfaatkan pelaku untuk membobol toko yang berada di sisi kiri dan kanan Toko Batik Indonesia.

“Jadi pelaku itu mungkin masuk dari saluran drainase, terus menggali tanah dan bobol lubang lantai toko kami. Pelaku selanjutnya naik ke lantai tiga toko kami, bobol plafon untuk akses masuk ke toko kiri dan kanan kami,” jelas Laila, Sabtu (1/5/2021).

Baca Juga: Polda Lampung Ungkap Penyelundupan 7 Kg Sabu Via Drone

1. Pelaku mengambil digital video recorder CCTV dari Toko Batik Indonesia

Gorong-gorong dan Gali Tanah ke Dalam Toko Jadi Akses Pencuri BeraksiIlustrasi digital recorder CCTV

Laila mengatakan, tidak ada barang berharga di toko miliknya diambil pencuri. Tapi pencuri mengambil digital video recorder (DVR) CCTV dari Toko Batik Indonesia.

“Mungkin karena toko kami jadi akses masuk, si pencuri ngambil receiver CCTV kami untuk hilangkan barang bukti. Sempat bongkar-bongkar toko, tapi  gak ada barang lain diambil,” terangnya.

Laila turut bersimpati terhadap pemilik toko lainnya yang disasar pencuri. Pasalnya, ada pemilik toko kehilangan uang tunai hingga puluhan juta rupiah.

Ia menambahkan, polisi sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP_ kasus pembobolan toko. Ia juga sudah melaporkan kasus ini ke Polresta Bandar Lampung.

2. Hanya satu toko pencuri mengambil uang tunai

Gorong-gorong dan Gali Tanah ke Dalam Toko Jadi Akses Pencuri BeraksiIlustrasi Uang Rupiah (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Ada tiga toko dibobol pencuri yakni Toko Batik Indonesia, Toko Arifin dan Toko Candy kawasan Pasar Tengah, Bandar Lampung. Pemilik Toko Arifin kehilangan uang tunai Rp50 juta kejadian pembobolan. 

Sedangkan di Toko Batik Indonesia dan Toko Candy, tidak ada barang berharga dicuri. Berdasarkan informasi dihimpun, kejadian pencurian diperkirakan sekira pukul 04.00 dini hari.

Pencuri memanfaatkan gorong-gorong di area depan toko lalu menggali hingga akhirnya berhasil membobol lubang lantai Toko Batik Indonesia. Lubang lantai diperkirakan diameter 50 centimeter.

Dari Toko Batik Indonesia tersebut, dijadikan akses masuk pelaku untuk membobol Toko Arifin dan Toko Candy.

3. Diduga pelaku lebih dari satu orang

Gorong-gorong dan Gali Tanah ke Dalam Toko Jadi Akses Pencuri BeraksiLaila Ninda, pemilik Toko Batik Indonesia menunjukkan lubang di lantai akses pencuri bobol toko. (IDN Times/Istimewa).

Polsek Tanjungkarang Barat masih menyelidiki kasus pembobolan tiga toko di Pasar Tengah, Bandar Lampung.

Kapolsek Tanjungkarang Barat, Kompol David Jackson Sianipar, menjelaskan, pihaknya sudah menerima laporan dan meminta keterangan dari korban.

Menurutnya, ada dugaan pelaku pencurian lebih dari satu orang. Saat ini personel masih menyelidiki kasus tersebut.

Baca Juga: 2 Tahun Buron, Pembobol Rumah Perwira Polisi Ditangkap di Kolong Jembatan

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya