Ahmad Muzani Donasi Dua Mobil ke Kampus An Nur Lampung dan Lazis NU

Muzani ingatkan warga Lampung tidak golput Pemilu 2024

Bandar Lampung, IDN Times - Anggota DPR RI Ahmad Muzani menyerahkan bantuan berupa satu unit mobil ambulans kepada Universitas Islam An Nur di Kota Baru, Lampung Selatan, Kamis (25/5/2023). Selain itu, satu unit kendaraan operasional Lazis NU juga diberikan kepada pengurus NU Pringsewu.

Bantuan ini disalurkan melalui Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama Dompet Dhuafa. Bantuan ini terealisasi atas inisiatif Muzani merupakan Anggota DPR dari Daerah Pemilihan Lampung II kepada konstituennya.

Baca Juga: Tertunduk Haru, Mahasiswa Dapat Rumah Jalan Sehat Gerindra Lampung

1. Berharap bantuan bisa bermanfaat

Ahmad Muzani Donasi Dua Mobil ke Kampus An Nur Lampung dan Lazis NUAnggota DPR RI Ahmad Muzani menyerahkan bantuansatu unit mobil ambulans kepada Universitas Islam An Nur dan satu unit kendaraan operasional Lazis NU juga diberikan kepada pengurus NU Pringsewu di Kota Baru, Lampung Selatan, Kamis (25/5/2023). (IDN Times/Istimewa).

Muzani berharap, bantuan bisa bermanfaat untuk membantu kesehatan kampus dan masalah masyarakat di sekitarnya.

"Saya berharap ambulans ini tidak dipakai, karena lingkungan kampus dan masyarakat semuanya sehat, sehingga tidak memerlukan ambulance," kata Muzani disambut tawa santri dan pengurus kampus yang hadir.

Selain itu, Muzani juga menyinggung tentang masuknya tahun politik. Dikatakannya, masyarakat Lampung harus bisa menjaga kondusifitas di tengah masyarakat.

"Kita sedang menghadapi tahun politik. Suasananya kadang hangat, kadang adem. Sebagai orang yang berilmu, saya berharap pemberitaan apapun nantinya ibu dan bapak dan semua adik-adik bisa mengambil pelajarannya dengan baik. Kita harus jaga persatuan ukhuwah Islamiyah kita, persaudaraan kita, dan kegotongroyongan kita. Itu adalah nilai luhur kita semua yang harus kita jaga bersama," kata Wakil Ketua MPR itu.

2. Persatuan sangatlah penting bagi pembangunan negara

Ahmad Muzani Donasi Dua Mobil ke Kampus An Nur Lampung dan Lazis NUIlustrasi toleransi. (IDN Times/Sukma Shakti)

Menurut Muzani, persatuan sangatlah penting bagi pembangunan di sebuah negara. Dengan persatuan, maka perdamaian bisa tercipta. Sehingga suasana kondusif dalam bermasyarakat bisa terjaga.

"Itu sebabnya kita bisa berkumpul di sini. Karena ada persatuan, anak kita bisa sekolah. Karena persatuan, kita bisa bekerja, bertani, berdagang, mengaji dan lain-lain," ujarnya dalam keterangan resmi diterima IDN Times, Jumat (26/5/2023).

Dia mencontohkan negara-negara yang tidak mampu menjaga persatuannya yang kemudian tidak bisa membangun peradabannya dengan baik. Seperti Sudan saat ini terus terjadi perang saudara yang sudah menelan korban ribuan rakyatnya meninggal dunia karena perang tersebut.

"Sekarang di Sudan semua aktivitas ditutup karena ada peperangan di sana. Warga negara asing termasuk seluruh WNI saat ini dievakuasi karena suasannya sangat kacau dan tidak aman," jelas Sekjen Gerindra itu.

"Itulah mengapa kita sebagai warga Indonesia sangat bersyukur bahwa persatuan, persaudaraan, dan kebersamaan di negara kita bisa terjaga dengan baik," imbuhnya.

3. Minta warga jangan golput

Ahmad Muzani Donasi Dua Mobil ke Kampus An Nur Lampung dan Lazis NUIlustrasi. Lukisan pada lomba mural bertema Nemo Golput (Jangan Golput) di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (16/8/2020). ANTARAFOTO/Basri Marzuki

Muzani menyadari, terkadang elite-elite politik mudah sekali untuk bersatu kembali. Namun di level masyarakat terkadang untuk kembali bersatu akibat perbedaan pilihan politik membutuhkan waktu. Oleh sebab itu, Muzani mengingatkan kembali agar perbedaan politik tidak menjadi sumbu-sumbu perpecahan di tengah masyarakat.

"Pak Prabowo dan Pak Jokowi telah memberi contoh tentang pentingnya mengutamakan persatuan demi keutuhan bangsa dan negara. Yang penting jangan golput. Karena golput itu menunjukkan kita tidak memiliki keberpihakan atas hak kita sendiri. Begitu pun partai politik. Pilihan boleh berbeda tapi persatuaan dan persaudaraan harus tetap kita jaga," tutur Muzani.

"Itu pesan saya. Jadi jangan ada kisruh atau gontok-gontokan. Karena itu akan berakibat buruk pada masa yang akan datang. Para ulama dan kyai sudah susah payah menjaga persatuan ini," jelasnya.

Baca Juga: Pemilu 2024 Lampung Ditarget jadi Basis Kemenangan Capres Prabowo

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya