85 persen pengunjung ePusda Kota Metro Kaum Gen Z dan Milenial

Minat literasi masyarakat tinggi

Metro, IDN Times - Kota Metro menjadi satu-satunya daerah penerima Pojok Baca Digital (Pocadi) di Provinsi Lampung. Penghargaan itu direngkuh sebagai apresiasi penerapan perpustakaan berbasis inklusi sosial.  Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Metro, Syachri Ramadhan, menjelaskan secara nasional ada 20 daerah yang mendapatkan bantuan pojok baca digital. “Alhamdulillah, di Lampung Metro menjadi satu-satunya daerah yang terpilih untuk mendapatkan hibah Pocadi tahun ini,” ujarnya, Kamis (30/7/2020).

Syachri menambahkan, bantuan yang akan didapatkan adalah perangkat TIK, 3 unit computer e-book, 1 unit TV, rak buku berkapasitas 300 eksemplar dan juga meja kursi. “Hasil rapat memutuskan bahwa Pocadi akan ditempatkan di antara area Taman Merdeka dan Masjid Taqwa Kota Metro,” tambahnya.

Ia berharap, kehadiran Pocadi akan meningkatkan miat baca, literasi sekaligus memperkuat visi Kota Metro sebagai Kota Pendidikan. “Insya Allah tahun ini Pocadi akan bisa direalisasikan, “pungkas Syachri

Berikut tiga alasan Kota Metro meraih Hibah Pojok Baca Digital dari Perpusnas.

1. Terapkan inklusi sosial

85 persen pengunjung ePusda Kota Metro Kaum Gen Z dan MilenialIDN Times/Feny Maulia Agustin

Baca Juga: Dua Anggota Polisi di Kota Metro Positif COVID-19 

Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Nasional, Woro Tri Haryanti dalam suratnya kepada Wali kota Metro beberapa waktu lalu menyampaikan, Pojok Baca Digital adalah program digagas Perpusnas. Lembaga ini sejak 2019 telah menggaungkan transformasi literasi berbasis inklusi sosial.

2. Metro dikenal kota pendidikan

85 persen pengunjung ePusda Kota Metro Kaum Gen Z dan MilenialIlustrasi Kota Metro. (Dok. Info Kyai)

Belasan kampus baik swasta maupun negeri ada di Kota Metro. Bahkan, kota ini pernah dinobatkan sebagai salah satu kota yang memiliki biaya hidup paling rendah di Indonesia. Kota ini juga sejak lama memiliki visi sebagai kota pendidikan.

3. Minat literasi masyarakat tinggi

85 persen pengunjung ePusda Kota Metro Kaum Gen Z dan MilenialUnsplash.com/anthonytran

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Metro Syachri Ramadhan, menjelaskan, angka kunjungan perpustakaan secara langsung setiap tahunnya terus meningkat. Selain kunjungan langsung, kunjungan melalui ePusda, sejak dipublikasikan lewat media sosial per 4 Juli 2019 lalu, setidaknya sudah dikunjungi 906 orang.

Rinciannya, 85 persen pengunjung rata-rata berusia antara 19 hingga 39 tahun dan 39 persen dari jumlah itu berstatus sebagai pelajar dan mahasiswa, 15 persen sisanya berusia di atas 40 tahun yang terdiri dari ibu rumah tangga dan pekerja lepas. Saat ini terdapat sedikitnya 1.800 judul buku yang bisa diakses dengan mudah melalui ePusda Kota Metro. Bandar Lampung per 28 Juli 2020.

Baca Juga: Bagaimana COVID-19 Mengubah Cara Hidup Masyarakat Lampung Timur

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya