Warning! BMKG Lampung Imbau Waspada Peningkatan Kecepatan Angin

1. Dipicu sirkulasi siklonik di Utara Filipina

Dijelaskan Eka Suci, fenomena peningkatan kecepatan angin ini dipicu adanya sirkulasi siklonik di Utara Filipina, hingga angin berhembus di wilayah perairan Lampung dan Selat Bangka mengalami peningkatan dibanding bulan-bulan sebelumnya.

Meski demikian, peningkatan kecepatan angin di Provinsi Lampung ini dikatakan masih tergolong normal terjadi kisaran antara Agustus dan September.

"Kisaran angin 2 hingga 25 knot dan tinggi gelombang di wilayah Samudera Hindia Barat Lampung masih bisa dikategorikan normal," pungkasnya.

2. Kondisi peningkatan signifikan di wilayah pelabuhan dan pesisir

Eka melanjutkan, kondisi peningkatan kecepatan angin ini bakal terjadi atau lebih terjadi wilayah di pelabuhan dan sejumlah pesisir di Provinsi Lampung. Oleh karenanya, BMKG turut mengimbau kepada masyarakat dapat lebih waspada saat beraktivitas di wilayah perairan, terutama bagi nelayan, wisatawan, hingga masyarakat daerah pesisir.

"Bagi masyarakat tetap waspada karena kecepatan angin mengalami peningkatan signifikan dalam sepekan kedepan," imbuh dia.