TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Keren! Enam Brand Kecantikan Ini Bakal Olah Sampah Skincaremu

Tak hanya merawat wajah tapi merawat bumi juga

ilustrasi skincare (unsplash.com/Kalos Skincare)

Bandar Lampung, IDN Times - Indonesia merupakan salah satu penghasil sampah terbesar di dunia. Menjamurnya produk skincare dibarengi juga sampah bekas produknya dan menambah tumpukan sampah plastik sulit hancur.

Merawat wajah memang perlu dilakukan. Tapi jangan lupa merawat bumi dari tumpukan sampah skincaremu ya. 

Tenang, kamu tetap bisa merawat wajah, tanpa merusak bumi dan melakukan perubahan-perubahan kecil melalui sampah skincaremu lho. Karena beberapa brand skincare kini mulai sadar dengan sampah produknya dan mulai menggunakan kemasan ramah lingkungan atau membuat program pengembalian sampah skincare.

Berikut ini IDN Times rangkum brand skincare melakukan daur ulang sampah produknya dan menggunakan bahan baku alami.

1. Tukar sampah skincare dapat masker gratis

Penukaran sampah skincare di Arsylia clinic (Instagram.com/arsyliabeautycare_metro)

Sudah tahu belum? Di Lampung ada brand kecantikan lokal peduli dengan sampah produknya lho. Adalah Arsylia Beauty and Care di Kota Metro.

Sekitar dua tahun ini, klinik kecantikan tersebut mengajak pelanggannya menukarkan kemasan bekas produk Arsylia Clinic.

Syaratnya, tukarkan 10 kemasan produk Arsylia yang sudah tidak terpakai dan belum rusak. Setiap 10 kemasan yang ditukar akan mendapat satu bungkus Masker Peel Off.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Serum Lokal Atasi Flek Hitam di Wajah

2. Garnier green beauty

Garnier Green Beauty (Garnierusa.com)

Salah satu brand kecantikan terbesar di dunia, Garnier memiliki program green beauty turut menjaga kelestarian lingkungan. Garnier juga menggunakan bahan baku alami sebagai formulanya. Seperti ekstrak sakura dan ekstrak lemon asli.

Garnier dan eRecycle bekerjasama dengan berbagai mitra untuk mendaur ulang sampah yang telah dikumpulkan menjadi berbagai produk furniture rumah tangga, reusable packaging, pallet, eco bricks.

Caranya mudah banget lho, kamu tinggal download aplikasi eRecycle kemudian scan sampah kemasan. Dalam waktu dua hari e-picker akan menjemput sampah plastikmu ke rumah.

Jenis-jenis sampah plastik yang dapat dikumpulkan seperti, PTE, PDTE, PVC, LDPE, dan PP.

3. Avoskin gunakan kemasan ramah lingkungan

Avoskin Your Skin Bae Salicylic Acid 2% Zinc (maskerkorea.id)

Merespons isu darurat sampah saat ini, Avoskin mulai mengintegrasikan konsep sustainable beauty dikembangkan melalui program Love Avoskin Love Earth.

Produk Avoskin dihasilkan juga menggunakan bahan-bahan dan kemasan ramah lingkungan. Saat ini, mayoritas produk Avoskin sudah menggunakan kemasan dari kaca agar lebih mudah didaur ulang. Bahkan Avoskin menggunakan plastik berasal dari pengolahan tebu sehingga lebih eco-friendly.

Selain itu, Avoskin juga mengajak kamu berperan aktif mengembalikan kemasan produk melalui Avoskin. Caranya, mengikuti program Send Your Waste. Program tersebut hanya bisa mengirim sampah jenis anorganik.

4. Cara kirim sampah avoskin

ilustrasi seseorang yang membawa wadah dengan logo recycle (freepik.com/freepik)

Jika kamu ingin mengirim sampah produk avoskin, hal perlu kamu lakukan adalah pilah sampah kamu. Kemudian, tentukan tujuan kirim, lengkapi data diri dan isi alamat kamu. Kamu bisa menyimpan alamat untuk memudahkan pengiriman selanjutnya.

Lalu, kemas sampah anorganik di dalam kotak atau kardus. Sematkan label atau tulis kode unik SYW yang didapat pada kotak atau kardus. Kirimkan sampah anorganik kamu menggunakan jasa ekspedisi ke fasilitas daur ulang Waste4Change.

Sampah yang kamu kirim akan diterima dan catat untuk kemudian didaur ulang secara optimal.

5. Pioner daur ulang botol kosong

Gerai terbaru The Body Shop (dok.The Body Shop)

Sementara itu, The Body Shop menjadi pionir untuk program kemasan kosong di Indonesia sejak 2008.

The Body Shop memiliki program Bring Back Our Bottles (BBOB) untuk mengajak konsumennya mengembalikan kemasan kosong produk The Body Shop ke toko-toko terdekat untuk didaur ulang dan hasil pengolahannya digunakan untuk pemberdayaan masyarakat.

Tak hanya itu, The Body Shop juga mengadakan Refill Station. Kamu bisa membeli kemasan botol aluminium untuk diisi ulang sehingga mengurangi kemasan plastik sekali pakai.

6. Love Beauty & Planet gunakan botol daur ulang

IDN Times/Syarifah Noer Aulia

Love Beauty & Planet mengajak seluruh beauty enthusiasts melakukan #SmallActsofLove.

Sejak 2019, Love Beauty & Planet berkomitmen menggerakkan beauty enthusiasts membuat perubahan dengan mengurangi sampah kemasan dan melindungi planet melalui produknya yang vegan, ramah lingkungan dan terbuat dari 100 persen botol daur ulang.

Bahkan, pada World Oceans Day 2020 lalu, meluncurkan “Clean Oceans Edition” kemasannya terbuat dari 100 persen ocean bound plastic.

Selain itu, Love Beauty & Planet juga menyediakan 17 LBP Love Box. Recycle stations di berbagai supermarket ini bertujuan untuk memfasilitasi konsumen mendaur ulang sampah kemasan Love Beauty & Planet maupun produk perawatan diri mereka lainnya.

Baca Juga: 8 Merek Bulu Mata Palsu Dipakai MUA Hits Indonesia, Intip Yuk!  

Berita Terkini Lainnya