6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Derita

Sama-sama bahagianya

Intinya Sih...

  • Membangun hubungan cinta yang setara perlu komitmen kuat dari kedua pihak
  • Kompromi akan menjaga keseimbangan hubungan, bukan tentang siapa yang mengalah
  • Bimbing pasangan untuk mandiri dan dewasa, dukung dia sewajarnya untuk menyelesaikan masalahnya

Membina relasi cinta yang langgeng menyenangkan bukan hal sulit asalkan mau kerja sama. Adanya kesetaraan dalam membangun hubungan, potensi konflik yang merusak hubungan bisa diminimalkan.

Ketika terjadi masalah, gak akan bersikap saling menyalahkan, kamu dan pasangan akan berusaha menemukan solusi bersama. Akan tetapi, mencapai kesetaraan tersebut perlu komitmen kuat dari kedua pihak, gak bisa jika salah satu saja, sebab inilah yang menyebabkan ketidakseimbangan.

Biar gak ada yang menahan derita, yuk terapkan bersama enam tips berikut untuk membangun hubungan yang setara.

1. Kalian saling membutuhkan, mari saling aktif membantu

6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Deritailustrasi berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam hubungan (pexels.com/Katerina Holmes)

Langkah awal menerapkan fondasi kuat untuk bangunan cinta yang setara, maka sadarilah kalian itu saling membutuhkan. Dengan kesadaran ini, kamu dan pasangan akan berkomitmen saling membantu ketika masalah muncul maupun salah satu pihak sedang mengalami kesulitan.

Akan ada kompromi kalau saling menyadari hal ini. Kompromilah yang akan menjaga keseimbangan hubungan. Bukan tentang siapa yang mengalah, melainkan untuk mencari jalan tengah yang adil untuk semuanya. Gak ada yang merasa paling penting dari yang lain, karena kalian satu kesatuan yang saling melengkapi kebahagiaan.

2. Asah diri tegas dalam berkomunikasi, hilangkan kode dan drama

6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Deritailustrasi sedang berkomunikasi (pexels.com/Uriel Mont)

Terbukalah dengan pasangan, begitu pula dia padamu. Jangan hanya satu pihak yang terbuka, sementara lainya selalu bermain kode berharap dimengerti. Tentu menjengkelkan bagimu yang sudah berupaya agar komunikasi efektif, namun pasangan malah sulit dimengerti dan membuatmu harus berpikir ektsra.

Itu namanya tidak setara, pasangan bisa mengerti maumu karena keterbukaanmu, sementara kamu harus memutar otak membaca kode dan dramanya. Begitu juga sebaliknya, maka salinglah mengasah diri tegas dalam berkomunikasi untuk bisa saling mengerti apa yang diinginkan, sehingga kebutuhan asmara masing-masing terpenuhi.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kekurangan Bisa Membuat Cinta Semakin Kuat

3. Tidak ada yang dominan dan selalu memutuskan segala sesuatunya

6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Deritailustrasi berdiskusi dengan pasangan (pexels.com/RDNE Stock project)

Jalani asmara dengan sehat dan menyenangkan, janganlah salah satu merasa paling dominan dan berhak mengambil segala keputusan terkait hubungan. Inilah ketidakseimbangan kalau satu pihak harus selalu menuruti dan mengikuti kemauan pasangan.

Saling bicara dan memberi ruang pasangan berpendapat. Dengarkan dengan aktif, jangan terburu-buru menginterupsi. Tunjukkan hormat dan empati, biar kesalahpahaman gak selalu terjadi. Jika hubungan dijalani dengan seimbang, semua punya peran yang sama, maka konflik kecil tak akan membesar.

4. Semua punya persoalan pribadi, mendukung tapi janganlah selalu membantu sepenuhnya, harus saling bertanggung jawab dan dewasa

6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Deritailustrasi perempuan mandiri (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Rasa sayang yang begitu besar tak semestinya jadi membuat pasangan bergantung sepenuhnya padamu. Jika ingin hubungan berjalan menyenangkan dan seimbang, tetaplah membimbing pasangan untuk mandiri dan dewasa.

Perihal masalah pribadi, dukung dia sewajarnya untuk tegar dan menyelesaikan masalahnya. Pasangan gak akan manja, dia semakin dewasa dan siap menghadapi tantangan masa depan dengan sikap bertanggung jawab. Ini juga memengaruhi hubungan, ketika muncul konflik, dia tak akan menyerahkan beban sepenuhnya padamu saja. Tetap ada perannya yang diambil untuk kebahagiaan bersama.

5. Intinya, kalau berdebat, gak ada yang menang atau kalah

6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Deritailustrasi perdebatan antara pasangan (pexels.com/Timur Weber)

Muncul beda pendapat bisa saja, dan kalau terjadi perdebatan, intinya adalah gak ada yang menang atau kalah. Sama seperti tim kerja, membina relasi asmara juga satu tim yang sedang membangun kesuksesan bersama.

Terbuka dengan perspektifnya, coba pahami dulu. Hindari sikap menghakimi demi tercapai solusi efektif menuntaskan masalah yang muncul di antara kalian. Mencapai kesepahaman juga bagian dari kesetaraan. Hubungan jadi harmonis serba menyenangkan.

6. Gak ada yang mengorbankan cita-cita masa depan demi selamatnya hubungan

6 Tips Membangun Hubungan Setara, Tak Ada yang Menahan Deritailustrasi orang yang memiliki karier cemerlang (pexels.com/Sora Shimazaki)

Hubungan cinta bukanlah penghancur masa depan impian. Misalnya, dalam hal karier, kalau kamu sampai berkorban habis-habisan demi hubungan selamat dan tetap bersamanya, maka itu tidaklah setara. Kamu dan pasangan berhak atas impian masa depan, silakan dibicarakan sejak awal, kalau dia tak bisa mendukung, sebaiknya tak perlu memaksa lagi terus bersama.

Dengan demikian, gak akan ada salah satu pihak yang menahan derita panjang selama berhubungan. Maka, tindakan saling mendukung menjadi kunci relasi bahagia dan setara, sama-sama merasa gembira meraih impian masa depan pribadi.

Kesetaraan bukanlah tentang membagi beban derita secara rata, tapi juga tentang saling menghargai, mendukung, bertanggung jawab ketika muncul masalah dalam hubungan, hingga saling memudahkan pasangan memahami kebutuhan asmara. Terapkan enam tipsnya, agar relasi asmara bebas dari drama hingga sibuk saling menyalahkan.

Baca Juga: 3 Sebab Obrolan Selalu Ngelantur saat Bertemu Gebetan Kamu Suka

Adelbertha Eva Y Photo Community Writer Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya