5 Cara Terlepas dari Hubungan Manipulatif, Segeralah Sadar!

Kamu terus yang salah?

Banyak orang gak sadar ketika berada dalam hubungan manipulatif. Terkadang, saking cerdiknya sang pasangan dalam memanipulasi hubungan, kamu sampai benar-benar berada di tahap menyalahkan diri sendiri walaupun jelas-jelas dia yang bersalah. 

Hubungan seperti ini jelas gak sehat dan bisa merusak kesehatan mentalmu. Sementara idealnya, sebuah hubungan yang baik akan membuat kamu menjadi pribadi yang lebih bahagia. Bukan malah sebaliknya.

Yuk bebaskan dirimu dari hubungan yang manipulatif. Ini nih lima caranya. 

1. Kamu harus sadar dan mengakui pada dirimu sendiri bahwa hubungan ini gak sehat

5 Cara Terlepas dari Hubungan Manipulatif, Segeralah Sadar!ilustrasi orang sedih (pexels.com/Alex Green)

Gak ada yang bisa membebaskan kamu dari hubunganmu ini selain dirimu sendiri. Pasangan kamu kira mencintaimu dengan tulus itu selama ini hanya memanfaatkan dan sering memanipulasi mu. Inilah yang harus kamu akui pada diri sendiri. 

Kesadaran semacam ini diperlukan agar kamu bisa segera mengambil tindakan yang tepat. Jika kamu terus menyanggah dan menolak mengakuinya, lalu siapa yang bisa menolongmu keluar dari hubungan itu? 

2. Berani mengambil pilihan sulit demi hidup lebih mudah

5 Cara Terlepas dari Hubungan Manipulatif, Segeralah Sadar!ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Alex Green)

Selanjutnya, setelah kamu mengakui hubungan ini begitu manipulatif, kamu harus berani mengambil keputusan. Tinggalkan atau bertahan dengan berbagai risiko yang siap menghadang. Apa kamu yakin dia akan bisa merubah sifatnya? 

Ingat, keputusan sulit akan membuat hidupmu lebih mudah. Sebaliknya, segala hal yang mudah, kelak akan mempersulit dirimu sendiri. 

Baca Juga: 5 Perasaan Dirasakan Saat Kamu Jadi Selingkuhan, Jangan Mau!

3. Tegas pada diri sendiri dan si dia

5 Cara Terlepas dari Hubungan Manipulatif, Segeralah Sadar!ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Yan Krukov)

Apapun keputusan yang kamu ambil, entah untuk pergi atau bertahan, kamu harus tegas. Tegas untuk mempertahankan keputusan tersebut. Jika bertahan, kamu harus tegas untuk gak lagi membiarkan dia memanipulasi dirimu. 

Jangan sampai kesalahan yang sama terus terulang. Dan membuat kamu berada dalam hubungan penuh manipulasi selamanya. Gak mau, kan? 

4. Berhenti menelan semua ucapannya bulat-bulat

5 Cara Terlepas dari Hubungan Manipulatif, Segeralah Sadar!ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Keira Burton)

Tindakan selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah mulai lebih sering mempertanyakan segalanya. Jangan mempercayai apa yang dia katakan sepenuhnya. Terlebih jika dia mulai memanipulasi pikiranmu. 

Ketika dia berkata kamu terlalu sensitif dan pencemburu, tanyakan padanya dan pada dirimu apa penyebab dibalik kesensitifan tersebut? Apakah rasa cemburumu wajar atau berlebihan? Bukankah itu karena kelakuan dia yang terlalu berlebihan pada lawan jenis? Dan seterusnya. 

5. Membangun tembok batas antara kamu dan berbagai tindakan manipulatifnya

5 Cara Terlepas dari Hubungan Manipulatif, Segeralah Sadar!ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Budgeron Bach)

Ingat, jangan pernah memberikan dia peluang untuk memanipulasi dirimu kembali. Ketika kamu sudah sadar, bangunlah batasan yang jelas agar kelak dia gak bisa membuat kamu terus merasa bersalah. Apapun yang terjadi dalam hubungan kalian, kalian berdua lah yang menanggungnya, bukan cuma dirimu sendiri. 

Seringlah melihat hubungan orang lain di luar sana agar kamu terus menyadari jika sampai ada tindakan darinya yang bersifat manipulatif. Sebab, saat kamu terus diam dan menerima semua itu, lambat laun kamu akan terjebak dan gak bisa keluar darinya. 

Hubungan manipulatif itu sangat gak sehat, lho. Kamu akan dibiarkan merasa sedih dan bersalah terus menerus sendirian. Memangnya kamu mau terus diperlakukan seperti itu? 

Baca Juga: 5 Cara Hadapi Pasangan Enggan Membagi Rahasianya Denganmu

Desy Damayanti Photo Community Writer Desy Damayanti

Black is the new pink ❣️ ig: desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya