Hikmah dan Keutamaan Puasa Ramadan, Ini Kata MUI Lampung
Ilustrasi puasa. (cdn.popmama.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Melaksanakan ibadah puasa Ramadan tidak hanya sekadar menahan lelah, haus, dan lapar. Namun lebih dari itu, di balik puasa ada beragam hikmah dan keutamaan yang bisa dipetik.
Sekretaris MUI Lampung, Basyaruddin Maisir menyampaikan, Allah SWT telah memberikan lima hikmah dan keutamaan puasa Ramadan, bagi setiap umat Muslim yang menjalankan ibadah tersebut.
Baca Juga: Deretan Doa Rasulullah Memasuki Awal Ramadan
1. Allah SWT melihat orang berpuasa dengan penuh kasih sayang
diabetesdaily.comBasyaruddin menjelaskan, pertama pada awal bulan suci Ramadan, Allah SWT melihat kepada orang-orang Mukmin berpuasa dengan kasih sayang. Pasalnya, barang siapa yang dilihat dengan kasih sayang tersebut. Maka orang itu tidak akan mendapatkan siksa dari Allah SWT.
Selanjutnya, Allah SWT memerintahkan malaikat, untuk membacakan istighfar dan memohonkan ampun pada Allah SWT terhadap orang berpuasa. "Itu dikarenakan dilihat dengan kasih sayang tersebut," ucap Basyaruddin, Rabu (14/4/2021).
2. Bau mulut orang berpuasa di sisi Allah SWT lebih wangi dibandingkan minyak misik
hollandandbarrett.comKetua Yayasan Pondok Pesantren Al-Hikmah Kota Bandar Lampung itu juga mengungkapkan, sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa, disisi Allah SWT lebih wangi dibandingkan minyak misik.
Hikmah dan keutamaan puasa Ramadan lainnya yaitu, Allah SWT berkata pada surga, agar berhias sebaik mungkin supaya menyambut orang-orang Mukmin, yang beribadah kepada Allah SWT. "Sehingga mereka berbahagia, karena akan dimasukkan ke dalam surga disiapkan Allah SWT," imbuh Basyaruddin.
3. Seluruh dosa-dosa diampuni Allah SWT
internetTak lupa, ia juga mengingatkan, Allah SWT juga senantiasa, mengampuni seluruh dosa-dosa orang Mukmin yang berpuasa.
Basyaruddin mengatakan, dari lima macam hikmah dan keutamaan puasa Ramadan yang disampaikan Nabi Muhammad SAW dalam hadits, maka selayaknya kaum Muslim menyiapkan diri guna menyambut dan menjalankan puasa di bulan nansuci tersebut.
"Tujuannya, agar Allah SWT melihat kita dengan penuh kasih sayang. Jangan sampai, di bulan Ramadan ini justru Allah SWT marah kepada kita," tandasnya.
Baca Juga: Kiat-Kiat Menghidupkan Ramadan 1442 Hijriah Ala MUI Lampung
