Self-Love, Belajar Cintai Diri Sendiri Lewat 5 Kebiasaan Ini!
ilustrasi self-love (unsplash.com/Jackson David)
Intinya Sih...
- Menghentikan kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain
- Fokus menjadi diri sendiri dan bersyukur terhadap hal yang dimiliki
- Menerima kritik dan saran sebagai kesempatan untuk memperbarui diri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Self-love atau mencintai diri sendiri merupakan kondisi ketika seseorang merasa bahagia dan puas terhadap dirinya sendiri. Self-love juga merupakan rasa hormat dimiliki seseorang terhadap kesejahteraan serta kebahagiaan dirinya.
Self-love penting untuk dilakukan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tak hanya sebagai bentuk apresiasi diri saja, self-love juga dapat memberikan banyak manfaat, baik secara fisik ataupun mental.
Namun, usaha untuk mencapai self-love ternyata bukanlah hal yang mudah. Sebagian orang masih kurang mencintai dirinya sendiri bahkan merasa dirinya tidak berarti.
Lantas, apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut? Dilansir berbagai sumber, berikut adalah 5 kebiasaan dapat membantumu untuk lebih mencintai diri. Simak sampai akhir, ya!
1. Stop bandingkan dirimu dengan orang lain
ilustrasi membandingkan diri dengan orang lain (unsplash.com/Obie Fernandez)Kebiasaan membandingkan diri sendiri dengan orang lain bukanlah suatu hal yang baik. Umumnya hal tersebut dilakukan karena perasaan kurang puas atas sesuatu telah dimiliki.
Jika dilakukan secara terus menerus, hal tersebut dapat membawa dampak negatif, seperti melahirkan perasaan iri, rendah diri, serta depresi. Maka dari itu, kebiasaan ini harus segera dihentikan.
Wajar untuk memiliki rasa kompetitif dengan orang lain. Namun, berhati-hatilah karena hal tersebut dapat menjadi bumerang bagi diri sendiri.
Daripada sibuk membandingkan diri dengan orang lain, sebaiknya kamu fokus untuk menjadi diri sendiri. Bersyukur terhadap hal yang telah kamu miliki dan berusahalah untuk menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri.
2. Jangan terlalu memikirkan opini orang lain
ilustrasi memikirkan opini orang lain (unsplash.com/Usman Yousaf)Membuka diri untuk dapat menerima kritik, saran dan opini orang lain memang perlu dilakukan. Namun, permasalahannya adalah bagaimana cara kamu menanggapi dan merespons hal tersebut.
Ketika menerima kritik, saran, atau opini dari orang lain, sebagian orang menjadi serius dan membesar-besarkan hal tersebut. Akibatnya, mereka akan terpengaruh sehingga menjadi stres dan merasa rendah diri bahkan meragukan kemampuan dalam dirinya.
Jangan hidup di bawah kendali orang lain. Perlu diingat kamu tidak dapat membuat semua orang bahagia. Maka dari itu, ketika kamu mendapatkan kritik, saran, atau opini orang lain, jadikanlah momen tersebut sebagai sebuah kesempatan untuk memperbarui diri dan lebih memercayai diri sendiri.
Baca Juga: 3 Tips Menjadi Pribadi Penuh Positive Vibes, Atraktif!
3. Izinkan dirimu untuk melakukan kesalahan
ilustrasi melakukan kesalahan (unsplash.com/Elisa Ventur)Sebagian orang merasa gagal akibat sebuah kesalahan yang dilakukan. Sebagian orang bahkan menyerah untuk melakukan hal yang sama akibat sebuah kesalahan.
Sikap tersebut tentu saja merupakan hal yang tidak baik untuk dipelihara. Kesalahan merupakan hal yang wajar dilakukan oleh semua orang, tanpa terkecuali.
Dengan melakukan kesalahan, seseorang menjadi tahu mana hal yang boleh dan tidak untuk dilakukan. Kesalahan juga dapat memberikan banyak makna dapat diambil. Maka dari itu, jangan takut untuk melakukan kesalahan.
Tidak perlu memaksakan diri sendiri terlalu keras untuk tidak berbuat salah. Izinkanlah dirimu untuk melakukan kesalahan. Jadikanlah kesalahan tersebut sebagai sebuah pembelajaran agar tidak terulang kembali.
4. Percaya terhadap diri sendiri
ilustrasi orang percaya diri (unsplash.com/Julian Myles)Percaya diri merupakan kondisi ketika seseorang yakin pada kemampuan dan penilaian diri sendiri dalam melakukan sesuatu hal. Kepercayaan diri adalah sikap positif harus dimiliki oleh setiap orang.
Namun, kenyataannya hal tersebut masih sulit untuk dilakukan. Sebagian orang masih sering menilai dirinya lebih rendah dibandingkan orang lain. Hal tersebut akan mengakibatkan rasa tidak aman, kekurangan, dan bersalah.
Belajarlah untuk lebih percaya diri dalam setiap hal yang kamu lakukan. Dengan percaya diri, kamu akan bebas dari rasa cemas dan ketakutan. Ketika kamu percaya diri, artinya kamu telah menerima dan bangga terhadap seluruh aspek kehidupanmu.
5. Beri dirimu reward atas usaha telah dilakukan
ilustrasi self-reward (unsplash.com/Kira auf der Heide)Self-reward merupakan bentuk penghargaan kepada diri sendiri. Self-reward dilakukan sebagai bentuk penghargaan atas usaha atau pencapaian yang telah dilakukan.
Self-reward penting untuk dilakukan. Hal tersebut dikarenakan self-reward merupakan salah satu tanda dari self-love. Dengan memberi diri sendiri reward, artinya kamu telah menghargai dan memberikan apresiasi atas hal yang telah dilakukan.
Mulailah dari hal-hal sederhana dan simple, seperti makanan kesukaan, pakaian baru, atau sekadar berjalan-jalan ke tempat favoritmu. Dengan demikian, artinya kamu telah mengetahui, mengenal, dan mencintai dirimu sendiri.
Nah, itu tadi 5 kebiasaan dapat dilakukan agar kamu lebih mencintai diri sendiri. Semoga informasi tersebut dapat kamu pertimbangkan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, ya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
