GMC Sukses Gelar 1.000 Tabuhan, Usung Kesenian dan Budaya Lampung

Bangkitkan kesadaran generasi muda Lampung terhadap budaya

Pesawaran, IDN Times - Indonesia merupakan salah satu negara kaya akan keanekaragaman budaya. Keanekaragaman tersebut dibentuk dan diwariskan secara turun-temurun menjadi suatu keistimewaan tersendiri. 

Keunikan ini menjadi aset penting bagi negara Indonesia yang harus terus dijaga kelestariannya. Seperti data yang dilansir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Indonesia memiliki 478 suku bangsa tersebar dari penjuru barat hingga timur. 

Walaupun terdapat begitu banyak bentuk budaya yang ada, masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, mulai melupakan identitas budayanya. Hal tersebut tentu akan berakibat pada punahnya kebudayaan Indonesia.

1. Gelar 1.000 tabuhan

GMC Sukses Gelar 1.000 Tabuhan, Usung Kesenian dan Budaya Lampung1.000 Tabuhan digelar di Museum Transmigrasi Bagelen, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Minggu (25/9/2022). (Dok. GMC Lampung).

Atas dasar tersebut, relawan Ganjar Milennial Center (GMC) berinisiatif menyelenggarakan 1.000 Tabuhan di Museum Transmigrasi Bagelen, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Minggu (25/9/2022). Itu dalam rangka silaturahmi pemuda se-Provinsi Lampung sekaligus menampilkan kesenian dan budaya daerah khas Lampung.

Kegiatan tersebut berhasil menarik atensi pemuda. Tercatat, ada 1.000 pemuda yang terdiri dari mahasiswa dan pelaku budaya di 100 pekon (dusun) seprovinsi Lampung.

Selain penampilan budaya, GMC menyediakan lapak untuk pelaku UMKM ingin berjualan di kegiatan tersebut. Ini membuktikan kolaborasi yang baik antara kegiatan kebudayaan dan pertumbuhan UMKM lokal. 

Menurut Koordinator GMC Wilayah Lampung, Rico Kiat Sanjaya, pihaknya mendapat respons baik dan dukungan dari generasi muda Lampung. Itu dibuktikan dengan antusiasme pada kegiatan hari ini. "Konsolidasi terhadap Ganjar akan secara konsisten kami lakukan baik dalam bentuk kegiatan seperti ini, maupun dalam bentuk pelatihan yang meningkatkan softskill dari generasi muda Lampung," ujarnya.

2. Wujud kepedulian kebudayaan bangsa

GMC Sukses Gelar 1.000 Tabuhan, Usung Kesenian dan Budaya LampungPembukaan Festival Krakatau di Anjungan Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, Sabtu (27/8/2022). (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Rico menjelaskan, urgensi dari kegiatan ini adalah sebagai wujud kepedulian terhadap kebudayaan bangsa. Selain itu, wadah bagi generasi muda untuk bersama-sama melanjutkan tradisi leluhur.

"Kegiatan ini dilangsungkan sebagai bentuk eksistensi dan hadirnya GMC Lampung peduli terhadap generasi muda untuk selalu hadir dalam tradisi adat kebudayaan dan kesenian Provinsi Lampung. Selama ini leluhur kita sudah bersusah payah menciptakan kebudayaan yang menjadi identitas bangsa," paparnya dalam keterangan resmi.

Oleh sebab itu imbuh Rico, sudah sepatutnya sebagai generasi muda mempertahankan eksistensi kebudayaan tersebut," ujarnya.

3. GMC kembangkan pelestarian budaya

GMC Sukses Gelar 1.000 Tabuhan, Usung Kesenian dan Budaya LampungPembukaan Festival Krakatau di Anjungan Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, Sabtu (27/8/2022). (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Ganjar seringkali mengimbau generasi muda untuk peduli terhadap budaya Indonesia yang 'adi luhung'. Sebab, dengan mempertahankan budaya akan mempertahankan bentuk karakter anak bangsa akhirnya membentuk karakter bangsa untuk menjadikan Indonesia beradab dan berwibawa di mata dunia.

Hal tersebut disepakati oleh Rico. Untuk itu, pihaknya akan terus mengintegrasikan penanaman nilai kebudayaan dalam kegiatan dibuat oleh GMC. Selain itu, memastikan tema maupun aktifitas pelestarian budaya ada di setiap kalender kegiatan yang dibuat oleh GMC dan sebagai bentuk konsolidasi terhadap sosok Ganjar Pranowo.

"Maka pelestarian kebudayaan akan terus kami kembangkan dalam kegiatan yang disusun oleh GMC. Kami juga berusaha seoptimal mungkin menyalurkan kepedulian ayah Ganjar terhadap budaya dengan melibatkan generasi muda sebagai penerus kebudayaan itu sendiri," lanjut Rico.

4. Budaya dan UMKM saling terintegrasi

GMC Sukses Gelar 1.000 Tabuhan, Usung Kesenian dan Budaya LampungPembukaan Festival Krakatau di Anjungan Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, Sabtu (27/8/2022). (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Ganjar terus konsisten dan berupaya mengakselerasi pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayahnya. Salah satunya dengan membantu pelaku UMKM untuk memasarkan Produk UMKM asli Jateng dengan membuka program "Lapak Ganjar" dengan memanfaatkan media sosial milik orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut.

Hal tersebut bertujuan supaya warga bisa memanfaatkan platform tersebut untuk mempromosikan produk dengan mudah dan harapannya akan terjual laris manis. Banyak UMKM yang merasa terbantu oleh program mingguan tersebut.

Melihat potensi tersebut, GMC Provinsi Lampung berupaya berpartisipasi dalam program tersebut. Caranya, memanfaatkan media sosial dan group komunitas milik GMC Lampung untuk mempublikasikan produk-produk UMKM asli Lampung.

"Kami kan punya group WhatsApp dan medsos juga. Semoga hal tersebut bisa dimanfaatkan oleh pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya," ujar Rico.

Baca Juga: Relawan Srikandi Ganjar Lampung Bagi 600 Paket Sembako dan BBM

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya