Fakta Unik Lampung Craft 2023, Banyak Inovasi Unik Kerajinan Lampung

Ajak masyarakat tak hanya nikmati acara tapi beli produk

Bandar Lampung, IDN Times - Lampung Craft 2023 digelar 6-10 Juni 2023 di Graha Wangsa, Bandar Lampung. Salah satu sorotan ajang tahunan ini adalah inovasi ditunjukkan para perajin.

Meskipun produk dipamerkan umumnya tetap mencakup tapis, sulam jelujur, dan madu aro, namun kini perajin Lampung semakin berinovasi. Bahan digunakan untuk tapis tidak lagi terbatas pada benang mas, tetapi juga menggunakan bahan wol. Selain itu, warna-warna yang ditampilkan juga semakin bervariasi.

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal, Rabu (7/6/2023).

Baca Juga: Kisah Restika Oktavia, Berawal Hobi Merias Kini MUA Hits Lampung

1. Ada beragam produk unggulan

Fakta Unik Lampung Craft 2023, Banyak Inovasi Unik Kerajinan LampungLampung Craft 2023 digelar 6-10 Juni 2023 di Graha Wangsa, Bandar Lampung. (Instagram.com/pemprovlampung_).

Menurut Riana, produk unggulan dipamerkan Lampung Craft 2023 satu di antaranya dari Tulangbawang Barat yakni anyaman tikew. Produk dipamerkan di booth Tubaba tersedia berbagai peralatan rumah tangga rapi dan bagus.

"Antusias masyarakat dan perajin sangat luar biasa sekali. Bisa dilihat produk-produknya sudah lebih bagus. Sudah mempunyai nilai jual yang tinggi, memiliki daya saing yang bagus. Acara ini mempertontonkan perkembangan yang luar biasa dalam industri kerajinan Lampung," paparnya. 

2. Ada pendampingan dari desainer nasional

Fakta Unik Lampung Craft 2023, Banyak Inovasi Unik Kerajinan LampungLampung Craft 2023 digelar 6-10 Juni 2023 di Graha Wangsa, Bandar Lampung. (Instagram.com/pemprovlampung_).

Riana menambahkan, pembinaan pasca acara Lampung Craft juga menjadi fokus utama. Pendampingan terus dilakukan oleh beberapa desainer ternama, seperti Didiet Maulana, Nola Marta, Mel Ahyar, Oskar Lawalata, Poppy Karim, Didi Budiardjo, dan Chossy Latu.

"Mas Didiet memiliki 4 modul pembelajaran. Setelah modul itu selesai, para perajin masih terus bertanya dan mas Didiet selalu memberikan masukan," jelas istri gubernur Lampung itu.

Tidak hanya itu, Riana juga menyampaikan hubungannya yang baik dengan desainer nasional tersebut. Para desainer sangat mengapresiasi kain tapis dan aktif mempromosikannya.

Ini memberikan dampak yang sangat signifikan dalam memperluas pangsa pasar dan meningkatkan eksposur karya perajin Lampung. "Saya sangat berterima kasih kepada mas Didiet yang begitu cinta kepada Lampung dan mau mengangkat tapis Lampung." ucap Riana.

3. Ajak masyarakat tak hanya nikmati acara tapi beli produk perajin

Fakta Unik Lampung Craft 2023, Banyak Inovasi Unik Kerajinan LampungLampung Craft 2023 digelar 6-10 Juni 2023 di Graha Wangsa, Bandar Lampung. (Instagram.com/pemprovlampung_).

Riana juga mengajak masyarakat untuk tidak hanya datang dan menikmati acara, tetapi juga untuk membeli produk-produk dipamerkan oleh para perajin. Tujuannya, dapat memberikan dukungan nyata kepada perajin Lampung.

"Mudah-mudahan dengan adanya acara ini dampak ke perajinnya akan lebih besar dan perekonomian mereka semakin meningkat. Semangat berkarya mereka jangan sampai padam. Kita berikan mereka tempat sebagus ini untuk memamerkan karya mereka. Dan kita hargai hasil mereka." ia berharap.

Riana berharap Lampung Craft terus berkembang dari tahun ke tahun. Tahun ini, acara ini digandeng dengan kegiatan Teknologi Tepat Guna merupakan kegiatan nasional dipusatkan di Provinsi Lampung.

"Dengan banyaknya tamu dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa seluruh Indonesia yang datang ke acara ini, Lampung Craft di Graha Wangsa menjadi salah satu pemberhentian yang penting dan menjadi sarana untuk mengenalkan kekayaan kerajinan Lampung," ujarnya.

Baca Juga: Lampung Craft 2023, Kriya dan Wastra Khas Lampung Siap Unjuk Gigi

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya