5 Kondisi yang Tidak Memungkinkanmu Tertular Virus Corona, Apa Saja?

Risiko tertular akan berkurang, lho!

Senin lalu (2/3), Presiden Joko Widodo mengumumkan ada dua WNI yang positif virus corona. Dengan sekejap, masyarakat Indonesia meningkatkan kewaspadaannya. Berbagai cara dilakukan untuk melindungi diri sendiri dari ancaman virus corona.

Tahukah kamu, ada kondisi tertentu yang tidak memungkinkanmu tertular virus corona? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1. Sistem kekebalan tubuhmu berada pada kondisi sangat optimal

5 Kondisi yang Tidak Memungkinkanmu Tertular Virus Corona, Apa Saja?everydayhealth.com

Ini adalah pengetahuan basic yang pasti kamu ketahui: sistem imun yang optimal akan bekerja dengan baik dalam melawan penyakit. Hal ini ditegaskan oleh Dr. Caroline Sokol, peneliti imunologi di Massachusetts General Hospital. Sistem kekebalan tubuh yang optimal bisa didapatkan dari makanan bergizi seimbang dan tubuh terhidrasi dengan baik.

Di sisi lain, sistem kekebalan tubuh yang lemah akan membuat tubuh kesulitan melawan bakteri dan virus, ujar laman Kiro 7. Ada beberapa hal yang bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh, yakni kekurangan tidur, jarang berolahraga, makan makanan yang tidak sehat dan kekurangan cairan. Agar tidak tertular virus corona, jaga sistem imunmu, ya!

2. Kamu menjaga tanganmu agar tetap bersih

5 Kondisi yang Tidak Memungkinkanmu Tertular Virus Corona, Apa Saja?Pexels/Burst

World Health Organization memberikan saran pada publik untuk mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun untuk membunuh virus yang ada di tangan kita. Bisa juga dengan cairan berbasis alkohol, apabila tidak ada air dan sabun. Kamu wajib mencuci tangan sebelum dan sesudah makan serta setelah menggunakan toilet.

Selain itu, kamu wajib mencuci tangan sebelum dan sesudah merawat orang sakit, setelah batuk dan bersin, setelah menyentuh hewan dan sampah, saran laman Web MD. Dr. Aan Kusumandaru lewat Twitternya, @aan__, menyebut bahwa struktur virus corona dilapisi membran lipid dan sabun akan merusak lapisan lemak, sehingga virusnya akan terurai.

3. Kamu menjaga jarak 2-3 meter dengan orang yang menunjukkan gejala flu atau pilek

5 Kondisi yang Tidak Memungkinkanmu Tertular Virus Corona, Apa Saja?yahoo.com

Seperti yang kita ketahui, virus corona menular lewat droplet (tetesan cairan tubuh, misalnya ludah atau cairan hidung yang terciprat saat batuk atau bersin). Kamu bisa terhindar dari virus corona dengan menjaga jarak sejauh 2-3 meter dari orang yang menunjukkan gejala flu atau pilek, saran laman The New York Times.

Tetesan cairan yang mengandung virus ini bisa masuk ke tubuh melalui mata, hidung dan mulut. Oleh karena itu, World Health Organization menyarankan agar kita menghindari menyentuh daerah mata, hidung dan mulut. Profesor Kin-on Kwok menyarankan agar kita menghindari berbagi makanan atau berbicara face to face dengan orang yang terinfeksi.

Baca Juga: 7 Tanda Penyakit Digolongkan sebagai Pandemi, Virus Corona Belum

4. Kamu tidak sembarangan menyentuh benda-benda di area publik

5 Kondisi yang Tidak Memungkinkanmu Tertular Virus Corona, Apa Saja?rd.com

Menurut laman The New York Times, virus corona bisa bertahan di permukaan logam, kaca dan plastik selama dua jam hingga sembilan hari. Oleh karena itu, hindari menyentuh permukaan benda-benda di area publik secara sembarangan, sebab mungkin di sana ada tetesan cairan dari orang yang terinfeksi yang berisi virus corona.

Contoh kasusnya, orang-orang yang mengunjungi kuil Buddha di Hong Kong jatuh sakit. Lalu, Center for Health Protection mengumpulkan sampel di lokasi itu.

Ternyata, keran toilet dan kain penutup dinyatakan positif virus corona. Kamu tak harus memakai sarung tangan, yang penting hindari menyentuh area mata, hidung dan mulut.

5. Kamu masih muda dan tidak memiliki riwayat penyakit tertentu

5 Kondisi yang Tidak Memungkinkanmu Tertular Virus Corona, Apa Saja?surreynowleader.com

Berdasarkan penelitian yang dikutip oleh laman Business Insider Singapore, lebih dari 44 ribu pasien virus corona di atas usia 80 tahun memiliki risiko kematian sebesar 15 persen. Risiko kematian akan menurun apabila kamu masih berusia muda. Misalnya, risiko kematian pada rentang usia 0-19 tahun adalah 0,2 persen.

Begitu pula dengan rentang usia 20-29 tahun dan 30-39 tahun yang memiliki risiko kematian 0,2 persen. Untuk rentang usia 40-49 tahun, risiko kematian meningkat menjadi 0,4 persen. Kamu juga berisiko rendah terkena virus corona apabila tak memiliki penyakit tertentu, seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, kanker dan tekanan darah tinggi.

Nah, itulah 5 jenis kondisi yang tidak memungkinkanmu terkena virus corona. Meski begitu, kamu harus tetap siaga dan tidak meremehkan, ya!

Baca Juga: Gejala Virus Corona Tanda-tanda Terjangkit Corona dan Cara Pencegahan

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya